Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Suku Indian merupakan kelompok masyarakat adat yang telah lama bermukim di benua Amerika, mereka juga merupakan penduduk asli.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hari ini, 17 Januari di tahun 1873, ada sekelompok prajurit suku Indian Modoc mengalahkan pasukan Angkatan Darat Amerika Serikat dalam First Battle of the Stronghold, bagian dari Perang Modoc.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berpuluh tahun sebelumnya, pada suku Indian terbagi menjadj beberapa kelompok sub suku di antaranya ada Apache, Suku Apache, Sioux, Creek, Cheeroke, Navajo, Kiowa, Iroquois, Comanche, Lakota, Pueblo, Aztec, Inca, Maya, Red Skin, Tarahumara, dan Mandan.
Setiap kelompok ini ada beberapa tokoh-tokoh yang terkenal.
1. Tecumseh
Tecumseh merupakan pemimpin suku Indian, Shawnee. Ia lahir pada Maret 1768 dan meninggal pada 5 Oktober, 1813). Ia terkenal sebagai penggerak konfederasi suku besar yang menentang Amerika Serikat selama Pertempuran Tecumseh dan pertempuran yang terjadi pada tahun 1812 hingga terlaksannya konfederensi Tecumseh. Meninggalnya Tecumseh terjadi saat terjadinya perang Pertempuran Thames di tahun 1813, dan ia pun dimakamkan di Walpole Island, Kanada.
2. Tenskwatawa.
Masih bertalian saudara dengan Tecumseh, Tenskwatawah, lahir lada tahun 1775 dan wafat pada November 1836. Ia dikenal sebab posisinya di kelompok masyarakat sebagi orang Indian, pemimpin agama dan politik dari suku Shawnee, yang disebut sebagai Nabi atau Nabi Shawnee.
Menyadur dari laman ohiohistorycentral.org, menyebutkan bahwa mula Tenskwatawa sebagai nabi dimulai saat pria bernama asli Lalawethika ini jatuh ke dalam keadaan trance yang dalam.
Keluarganya percaya bahwa dia telah meninggal dan mempersiapkan tubuhnya untuk pemakaman.
Kemudian dia, Lalawethika sadar kembali dan mengklaim bahwa Master of Life, dewa Shawnee, telah mengunjunginya. Menurut Lalawethika, Master of Life mengatakan kepadanya bahwa Indian Amerika Ohio harus melepaskan semua kebiasaan dan produk kulit putih.
Master of Life dilaporkan memandang ketergantungan orang Indian Amerika pada senjata api, peralatan masak besi, manik-manik kaca, dan alkohol sebagai dosa terburuk yang mungkin terjadi. Singkatnya Tenskwatawa sosok petinggi suku Indian Shawnee yang mengajak kelompoknya untuk kembali menerapkan cara hidup tradisional.
Selanjutnya: Sepanjang tahun 1805 pengikutnya tumbuh makin banyak...
Sepanjang tahun 1805 pengikutnya tumbuh senakin banyak walaupun sebelumnya ada beberapa yang skeptis akan kebenaran Tenskwatawa. Ia dan pengikutnya pun akhirnya .membentuk sebuah desa di Greenville di Ohio.
Dan di sana bertemu dengan berbagai suku yang tinggal di Negara Bagian Ohio dan Wilayah Indian, seperti Seneca, Wyandot, dan Ottawa. Tahun 1806 ketenarannya semakin meningkat sebab ramalannya tentang gerhana matahari.
Gadis penduduk asli Amerika pada sekitar 1870-1900 ini mengenakan busana yang agak mirip dengan busana lawas penduduk Eropa yang dipadukan dengan hiasan bulu di kepala yang khas dari suku Indian pada umunya. boredpanda.com
Mengetahui hal tersebut, Gubernur Wilayah Indiana, William Henry Harrison, khawatir akan bertambahnya jumlah pengikut Nabi.
3. Sacagawea
Sacagamea lahir di Lemhi County, Idaho, pada 1788. Ia merupakan oerempuan suku Indian Shonshone yang sangat populer. Populernya sosok Sacagawea karena sumbangsihnya dalam ekpedisi Lewis dan Clark yang berperan sebagai penerjemah bahasa lisan supaya ekpedisi ini bisa melewati Sungai Missouri saat musim semi tiba.
Sebagai tanda pamrih pada Sacagawea, sebuah sungai dinamai atas namanya yakni Sungai Sacagawea setelah ia, Sacagawea berusaha menyelamatkan barang berharga kelompok ekpedisi Clark dan Lewis. Sacagawea meninggal pada 20 Desember 1812 akibat penyakit misterius, setelah 2 tahun sebelumnya melahirkan anak keduanya bernama Lizette.
Nama Sacagawe hingga kini dikenang sebagai suku Indian simbol kemerdekaan serta nilai-nilai perempuan pada pelaksanaan Asosiasi Hak Pilih Perempuan Nasional awal abad 20.
TIKA AYU
Baca juga : Kaleidoskop 2019, Evo Morales Mundur dari Posisi Presiden Bolivia
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.