Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Absolut Vodka, perusahaan minuman keras asal Swedia menyatakan akan menghentikan semua ekspor ke Rusia. Hal ini terjadi setelah seruan untuk memboikot merek tersebut berkobar di Swedia dan di media sosial pada Selasa, 18 April 2023.
Absolut Vodka dianggap memberikan dukungan kepada Rusia setelah Pernod Ricard, pemilik perusahan tersebut mengonfirmasi untuk melanjutkan ekspor ke Rusia setelah terhenti sejak Maret 2023 karena invasi Rusia-Ukraina.
Dilansir p2k.unkris.ac.id, vodka adalah sejenis minuman beralkohol berkadar tinggi, bening, dan tidak berwarna. Kebanyakan vodka memiliki kandungan alkohol sebesar 35 sampai 60%. Sementara dari bahan pembuatannya, vodka dapat diproduksi dari bahan nabati kaya pati (polisakarida) atau gula. Sebagian besar vodka pada saat ini diproduksi dari serealia seperti sorgum, jagung, rye atau gandum yang disuling dan difermentasikan.
Vodka dapat diklasifikasikan dalam 2 kelompok utama, clear vodka-tanpa rasa dan flavored vodka-dengan perisa. Meskipun sebagian besar vodka tanpa rasa, banyak vodka dengan rasa diproduksi secara tradisional, dengan menggunakan resep rumahan untuk meningkatkan kualitas rasa vodka atau untuk pengobatan. Rasa yang dapat ditambahkan dapat berupa paprika, jahe, buah-buahan, vanilla, coklat (tanpa pemanis), dan kayu manis.
Setiap negara memiliki keunikan dalam meracik vodka. Misalnya di Rusia, vodka diberi rasa madu dan lada dengan brand pertsovka juga sangat populer. Orang Polandia dan Belarus menambahkan daun rumput bison lokal untuk memproduksi vodka zubrówka (Polandia) dan zubrovka (Belarus), dengan sedikit rasa manis dan berwarna sedikit kuning.
Kemudian, di Lituania, terdapat vodka terkenal mengandung madu yang disebut krupnik. Akhir-akhir ini, terdapat vodka diproduksi dengan rasa yang tidak biasa seperti vodka dengan rasa cabai dan bahkan dengan rasa bacon. Vodka merupakan bahan dasar dari sejumlah minuman populer, di selangnya Bloody Mary, Bullshot, dan Vodka Martini (juga dikenal sebagai Vodkatini)
Pilihan Editor: Biden Larang Impor Vodka hingga Berlian, Rusia Bisa Kehilangan Rp 14 Triliun
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini