Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Aids gelap

Konon, 100 ribu imigran gelap malaysia mengidap hiv, virus penyebab aids.

8 Agustus 1992 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INILAH pernyataan yang berani. Rabu pekan lalu Deputi Menteri Dalam Negeri Malaysia menyatakan, "Tiga di antara sepuluh orang imigran gelap mengidap HIV, virus penyebab AIDS." Kesimpulan itu diambil setelah dilakukan tes terhadap 475 imigran gelap dan ternyata sekitar 150 orang mengidap HIV. Jadi bila di Malaysia kini ada sekitar 350.000 imiran gelap, sekitar 100.000 orang mengidap virus gawat itu. Kesimpulan yang belum tentu benar itu langsung mendapat tanggapan berbagai pihak. Sejumlah majikan Malaysia mengirim pembantu rumah tangga mereka ke rumah sakit untuk menjalani tes AIDS. Bahkan kecemasan tersirat dari pernyataan PM Mahathir Mohammad sendiri. "Kami tak bisa menerima mereka. Para imigran itu harus dipulangkan karena membahayakan rakyat Malaysia," katanya seperti dikutip kantor berita resmi Bernama. Namun, tambahnya, hal itu harus melalui proses penelitian yang sangat akurat. Adapun pemimpin oposisi Lim Kit Siang mendukung pernyataan Mahathir dan menganggap kasus ini sungguh mengejutkan rakyat Malaysia. Mungkin merasa bahwa imigran gelap itu sebagian datang dari Indonesia, Dubes RI di Malaysia, Sudarmadi, menyatakan, "Tes itu hanya dilakukan terhadap sebagian kecil pekerja gelap, dan pekerja Indonesia tak disertakan." Kementerian Kesehatan Malaysia sendiri mengaku sedang melakukan penelitian lanjutan yang lebih detail. "Kami tak bisa berspekulasi dengan data. Kami bekerja sama dengan pihak imigrasi dan melakukan langkah selanjutnya," kata Varughese, Ketua Badan Pemberantasan AIDS Nasional Malaysia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus