Arab tanpa batas?

Saddam hussein mengatakan di antara negara-negara arab tak ada batas wilayah. perpecahan dunia arab sudah menahun sejak berdirinya kelompok abassiyah.organi sasi liga arab rapuh oleh adanya berbagai konflik.

18 Agustus 1990 | 00.00 WIB

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

Edisi 18 Agustus 1990

Mingguan Edisi 1990-08-18

Mengapa komunisme mati Bila minyak tak muncrat dari teluk carbon:arrow-rightArab tanpa batas?Yang hitam,yang putih,yang kelabu Ancaman kimia saddam

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

Podcast Terkait
Podcast Terbaru

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Artikel Terbaru

Peringatan 12 Tahun Kepemimpinan Paus Fransiskus Digelar dari Rumah Sakit

Sejarah Ketertarikan AS Menguasai Greenland

Top 3 Dunia: Sosok Duterte yang Dijuluki The Punisher, Ukraina Terima Gencatan Senjata

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Artikel Trending

Ucapan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa dari Pemimpin Dunia

Top 3 Dunia: Adu Mulut Trump dan Zelensky hingga Reaksi Pemimpin Dunia

Top 3 Dunia: Respon Kanada soal Perang Dagang dengan AS hingga Korban Bom Jet Korsel

USAID Mau Ditutup, Kontraktor Gugat Pemerintah Amerika Serikat

Reaksi Para Pemimpin Dunia Setelah Donald Trump dan JD Vance Merisak Zelensky

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Lihat Indeks Artikel