Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Berita Tempo Plus

Kembali ke Pangkuan UMNO

Ismail Sabri terpilih sebagai Perdana Menteri Malaysia baru pengganti Muhyiddin Yassin. Penyokong keutamaan etnis Melayu yang kontroversial.

21 Agustus 2021 | 00.00 WIB

Perdana Menteri Malaysia terpilih Ismail Sabri sebelum berangkat menemui Raja, di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 Agustus 2021. REUTERS/Lim Huey Teng
Perbesar
Perdana Menteri Malaysia terpilih Ismail Sabri sebelum berangkat menemui Raja, di Kuala Lumpur, Malaysia, 19 Agustus 2021. REUTERS/Lim Huey Teng

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Ismail Sabri akhirnya terpilih sebagai Perdana Menteri Malaysia yang baru.

  • Dia dikenal sebagai penyokong keutamaan etnis Melayu.

  • Kubu oposisi berharap Ismail benar-benar memikirkan soal rakyat, kesehatan, dan ekonomi.

HARI itu, Istana Negara Malaysia tampak sibuk. Lima bus yang mengangkut 114 anggota Dewan Rakyat, parlemen negeri itu, bergantian datang ke kediaman resmi Raja Malaysia di dekat Bukit Damansara, Kuala Lumpur, sejak pagi hingga petang, Kamis, 19 Agustus lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Iwan Kurniawan

Iwan Kurniawan

Sarjana Filsafat dari Universitas Gadjah Mada (1998) dan Master Ilmu Komunikasi dari Universitas Paramadina (2020. Bergabung di Tempo sejak 2001. Meliput berbagai topik, termasuk politik, sains, seni, gaya hidup, dan isu internasional.

Di ranah sastra dia menjadi kurator sastra di Koran Tempo, co-founder Yayasan Mutimedia Sastra, turut menggagas Festival Sastra Bengkulu, dan kurator sejumlah buku kumpulan puisi. Puisi dan cerita pendeknya tersebar di sejumlah media dan antologi sastra.

Dia menulis buku Semiologi Roland Bhartes (2001), Isu-isu Internasional Dewasa Ini: Dari Perang, Hak Asasi Manusia, hingga Pemanasan Global (2008), dan Empat Menyemai Gambut: Praktik-praktik Revitalisasi Ekonomi di Desa Peduli Gambut (2020).

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus