Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Perwakilan Indonesia mengikuti Festival Hakata Dontaku, yakni festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka, yang diselenggarakan pada libur pekan emas (golden week) pada 3-4 Mei 2024. Dalam festival tersebut, perwakilan Indonesia yang terdiri dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo bersama Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Fukuoka, dan organisasi nirlaba (NPO) Teman Hati menampilkan berbagai kesenian dan budaya, seperti musik angklung, tari Bali, tari Saman dan Topeng Ireng di hadapan sekitar 2 juta penonton dari berbagai wilayah di Jepang termasuk turis asing.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim Indonesia saat Parade Hakata Dontaku keliling pusat Kota Fukuoka terdiri atas lebih dari 250 pelajar, pemagang dan diaspora Indonesia yang mengenakan ragam pakaian tradisional Indonesia seperti pakaian adat Jawa, Betawi, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo Meinarti Fauzie dalam pernyataannya di Tokyo, Minggu, 5 Mei 2024, mengatakan partisipasi Indonesia pada Festival Hakata Dontaku ini akan semakin menguatkan persahabatan dan kerja sama Indonesia-Jepang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya yakin, Festival ini menjadi ajang tepat untuk terus mempromosikan Indonesia di Jepang, termasuk dalam penguatan hubungan persahabatan antara masyarakat Indonesia dan Jepang," lanjutnya.
Dalam festival tersebut, Indonesia tampil di empat panggung berbeda, yaitu Angklung oleh NPO Teman Hati di Panggung Shintencho, Angklung oleh PPI Fukuoka di Panggung Solaria, Tari Saman oleh PPI Fukuoka di Kuil Kushida, serta tampilan Tari Topeng Ireng yang menjadi bagian dari Parade Hakata Dontaku. Ketua Asosiasi Indonesia Kyushu Hoho Ardiyan yang sekaligus pelatih Tari Topeng Ireng yang tampil pada Parade Hakata Dontaku menyampaikan ratusan pekerja yang tinggal di Pulau Kyushu Jepang sangat antusias hadir mendukung Tim Indonesia, mulai dari para pemagang hingga pekerja berketerampilan khusus.
“Sudah saatnya saling mendukung dan mari bersatu saling menjaga nama baik Indonesia di perantauan,” ucapnya.
Selain berpartisipasi dalam Festival Hakata Dontaku, KBRI Tokyo juga bertemu dengan perwakilan pemerintah Kota Fukuoka, Fukuoka Asian Art Museum, Fukuoka City Public Library serta Fukuoka International Student Support Center. Pertemuan itu guna membahas sejumlah persiapan promosi Indonesia di wilayah Fukuoka dan penguatan kerja sama seni budaya serta dukungan terhadap pelajar Indonesia di Fukuoka.
Pilihan editor: Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini