Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Indonesia Terpilih Jadi Ketua Diplomatik Palang Merah Thailand

Indonesia untuk pertama kali terpilih menduduki posisi sebagai ketua komite diplomatik partisipan Palang Merah Thailand.

4 Maret 2019 | 08.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Anita Rusdi, memberikan sambutan. Indonesia untuk pertama kalinya mendapat kehormatan menjadi Ketua Diplomatic Participant Committee Palang Merah Thailand periode 2019. Sumber: dokumen KBRI Thailand

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia untuk pertama kalinya mendapat kehormatan menjadi Ketua Komite Partisipan Diplomatik Palang Merah Thailand periode 2019. Jabatan ini tidak mudah diberikan karena harus mendapat restu putri Raja Princess Maha Chakri Sirindhorn sebagai patron dari komunitas masyarakat Palang Merah Thailand.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Duta Besar Indonesia untuk Thailand, Ahmad Rusdi, Indonesia terpilih menduduki jabatan ini karena dalam tiga tahun terakhir Indonesia sangat aktif memberikan donasi kepada Thailand.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Putri Maha Chakri Sirindhorn, kanan dan Anita Rusdi, kiri. Indonesia untuk pertama kalinya mendapat kehormatan menjadi Ketua Diplomatic Participant Committee Palang Merah Thailand periode 2019. Sumber: dokumen KBRI Thailand.

Secara struktur jabatan ini diisi oleh istri duta besar. Sebelum Indonesia terpilih, posisi ini pada tahun lalu diisi oleh istri Dubes Rusia dan istri Dubes Maroko pada 2017.

“Saya merasa bersyukur diberi amanah menjadi Ketua DPC Palang Merah Thailand dan merasa bangga untuk melaksanakan kegiatan kemanusiaan ini,” Anita Rusdi, seperti disampaikan Kedutaan Besar Indonesia untuk Thailand.

Melalui jabatan ini, Indonesia pun menjadi tuan rumah dalam Bazar Amal Tahunan ke-52 yang diselenggarakan pada Sabtu, 2 Maret 2019. Seluruh dana hasil bazar yang terkumpul akan diserahkan ke sejumlah yayasan sosial seperti rumah sakit, panti jompo dan anak-anak penyandang disabilitas.

Hubungan diplomatik Indonesia - Thailand dibangun sejak Maret 1950. Kerja sama antara kedua negara berlangsung di berbagai bidang seperti ekonomi, perdagangan, iptek, dan budaya. Hubungan ini diperluas lagi dengan adanya saling kunjung antara pemimpin kedua negara.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus