Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Jeju Air Jatuh di Korea Selatan, Korban Tewas Bertambah Jadi 47 Orang

Maskapai asal Korea Selatan Jeju Air gagal mendarat hingga menabrak dinding dan meledak.

29 Desember 2024 | 10.06 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Petugas pemadam kebakaran berada di lokasi pesawat yang mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Muan di Muan, Provinsi Jeolla Selatan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. Sedikitnya 28 orang tewas ketika sebuah pesawat keluar landasan pacu dan menabrak tembok di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan. Yonhap via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Korban tewas akibat kecelakaan Jeju Air menjadi 47 orang. Pesawat Jeju Air keluar dari landasan pacu dan meletus menjadi bola api saat menghantam dinding di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, pada Minggu, 29 Desember 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari Reuters, kecelakaan itu terjadi saat penerbangan Jeju Air 7C2216, mendarat sekitar pukul 9 pagi di bandara di bagian selatan negara itu, kata kementerian transportasi Korea Selatan. Pesawat Jeju Air membawa 175 penumpang dan enam awak dalam penerbangan dari ibu kota Thailand, Bangkok, ke Bandara Muan, Korea Selatan.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setidaknya 33 mayat telah ditemukan namun jumlahnya diperkirakan masih terus bertambah, kata seorang pejabat pemadam kebakaran. Dua orang ditemukan hidup dan operasi penyelamatan masih berlangsung, kata seorang pejabat pemadam kebakaran Muan. 

Pejabat tersebut dan kementerian transportasi tidak dapat mengonfirmasi laporan tentang 28 korban tewas. Yonhap mengatakan tiga orang telah diselamatkan.
Pihak berwenang sedang berupaya menyelamatkan orang-orang yang duduk di bagian ekor, kata seorang pejabat bandara.

Video yang dibagikan oleh media lokal menunjukkan pesawat bermesin ganda itu meluncur di landasan tanpa roda pendaratan yang jelas sebelum menghantam dinding dan menimbulkan ledakan api dan puing-puing. Foto-foto lain menunjukkan asap dan api melahap bagian-bagian pesawat.

Penumpangnya termasuk dua warga negara Thailand, dan sisanya diyakini warga Korea Selatan, menurut kementerian perhubungan.

Pesawat itu adalah jet Boeing 737-800 yang dioperasikan oleh Jeju Air. Penyebab kecelakaan pesawat masih diselidiki termasuk korban tewas, kata seorang juru bicara maskapai.

Belum ada komentar resmi dari Boeing dan Administrasi Penerbangan Federal AS. Penjabat Presiden Korea Selatan Choi Sang-mok, yang ditunjuk sebagai pemimpin sementara memerintahkan upaya penyelamatan besar-besaran. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus