Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Kedutaan Besar Rusia di Jakarta bekerja sama dengan Nahdlatul Ulama (NU) menggelar pameran seni di Russian House in Indonesia pada Rabu malam, 19 Maret 2025. Belasan lukisan yang dipamerkan merupakan karya pelukis NU dan Rusia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov menyambut kerja sama antara Rusia dan Indonesia lewat pameran seni tersebut. Dia mengapresiasi pencapaian Kedubes Rusia dan NU yang bisa menyelenggarakan acara tersebut di bulan Ramadan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami berharap pameran ini sangat diminati dan lukisan-lukisan ini memberi inspirasi yang luar biasa," kata Tolchenov saat memberikan sambutan.
Tolchenov mengaku senang bisa melihat karya-karya nahdliyin yang dipamerkan. Menurut dia, NU merupakan salah satu organisasi Islam di Indonesia yang berhubungan baik dengan Rusia.
Dalam kesempatan yang sama, pendiri NU Gallery Muchamad Nabil Haroen alias Gus Nabil menyambut baik kerja sama dengan Kedubes Rusia. Dia berharap agar kedua pihak bisa mempererat hubungan satu sama lain.
"Saya berharap ke depan kerja sama akan lebih luas, bukan sekadar pameran seni," ujarnya.
Gus Nabil memberikan lukisan bergambar potret Tolchenov sebagai bukti hubungan baik NU dengan Rusia. Setelah penyerahan lukisan dilakukan, para hadirin yang berasal dari kalangan nahdliyin berbuka puasa bersama dengan para diplomat Rusia.
Sejumlah karya yang dipamerkan dalam acara itu ialah lukisan "Ibu Pertiwi" karya Didit Kardito dan lukisan "Panen Raya Nusantara" karya Ahmad Saihu. Ada pula lukisan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang berlatar belakang logo NU.
Pilihan Editor: Kedubes Ukraina Gelar Pameran Foto Seribu Hari Invasi Rusia