Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Amerika Serikat Bush: Diplomasi Ulang-Alik
AWAL tahun 2008 dibuka Presiden Amerika Serikat George Bush dengan diplo-masi ulang-alik Yerusalem-Tepi Barat, Palestina. ”Ini saat bersejarah untuk mewujudkan perdamaian,” ujar Bush saat bertemu dengan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert. ”Jika dibutuhkan sedikit tekanan, Anda tahu, akan saya gunakan itu,” katanya. Tak lama setelah bertemu dengan Olmert, Bush beranjak menuju Tepi Barat menemui Mahmud Abbas, Presiden Palestina.
Diplomasi ulang-alik ini merupakan lanjutan dari pertemuan puncak Olmert-Abbas di Amerika Serikat tahun lalu yang bertujuan mencapai kesepakatan dua negara pada akhir 2008. Sayangnya, baru beberapa saat Bush menginjakkan kaki di Yerusalem, beredar kabar bahwa tentara Israel membunuh tiga warga sipil Palestina di Jalur Gaza. Mereka diduga melontarkan roket ke permukiman warga Israel.
Selandia baru Legenda Everest Wafat
Pendaki gunung legendaris Edmund Hillary, yang menjejakkan kakinya di puncak gunung tertinggi di dunia, Everest, pada 29 Mei 1953, mengembuskan oksigen terakhir yang dimilikinya Jumat lalu di Rumah Sakit Auckland City, Selandia Baru. Ia mendapat serangan jantung meskipun kondisi fisiknya secara umum sangat baik. Pemerintah Selandia Baru menawarkan pemakaman kenegaraan untuk Hillary.
Saat menginjakkan kaki di puncak Everest selama 15-30 menit yang bersejarah itu, Hillary meninggalkan sebentuk salib di puncak gunung. Sedangkan pemandunya, Tenzing Norgay, warga Nepal yang beragama Buddha, meninggalkan sesajian makanan. Hillary lalu memotret Norgay di puncak gunung. Sedangkan foto Hillary di puncak Everest sendiri tak ada karena sang sherpa salah memencet tuts kamera saat itu, yang tak sesederhana kamera sekarang.
Malaysia Tokoh India Ditembak Mati
Datuk S. Krishnasamy, 62 tahun, salah satu tokoh India di Malaysia, tewas ditembak, Jumat siang pekan lalu. Anggota parlemen dari Negeri Tenggaroh itu ditembak dua kali di depan lift di gedung partai Kongres India-Malaysia (MIC) di Johor Baru. ”Penembaknya dua orang lelaki yang langsung lari menggunakan motor,” kata Wakil Kepala Polisi Johor Datuk Mohd Mokhtar Mohd. Sharif.
Perdana Menteri Ahmad Badawi mengaku terkejut atas kematian sahabatnya itu. Krishnasamy adalah Wakil Ketua MIC untuk wilayah Johor. MIC dikenal sebagai salah satu partai tertua di Malaysia yang menjadi pendukung Barisan Nasional. Krishnasamy merupakan ahli politik MIC kedua yang ditembak mati. Beberapa tahun lalu, Dr Joe Fernandez dari MIC Kedah tewas ditembak di Bukit Mertajam.
Iran Insiden di Teluk Hormuz
Di Teluk Hormuz, lima kapal motor patroli Iran bertemu dan mengancam lima kapal perang Amerika Serikat, akhir pekan dua minggu lalu. Kapal-kapal motor Iran itu baru undur diri setelah kapal-kapal perang Amerika menunjukkan isyarat akan membuka pertempuran. Begitu keterangan yang mengacu pada rekaman video yang lalu diputar dalam konferensi pers Gedung Putih. ”Kalau mereka sampai menyerang kami, konsekuensi serius akan terjadi,” ujar Bush.
Versi video AS itu kini juga beredar di Internet. Tapi Iran tak mau kalah. Kamis pekan lalu, Iran juga mempublikasikan video sepanjang lima menit yang menggambarkan ”pertemuan” itu, dan mereka terlihat tidak dalam posisi saling mengancam seperti digambarkan pihak Amerika.
Inggris Pekerjaan Baru Tony Blair
Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair rupanya mafhum di mana kamera menginginkan berita darinya. Setelah menjelang Natal 2007 ia mengumumkan kepindahan iman menjadi seorang penganut Katolik, kini di awal tahun Blair memulai pekerjaan barunya sebagai penasihat lembaga keuangan JP Morgan. ”Kami beroperasi di 50 negara, dan Tony Blair memiliki perspektif global yang tak ternilai dan unik bagi perkembangan usaha kami,” ujar Jamie Dimon, ketua dan CEO JP Morgan. Ia tak menyebutkan angka yang harus dibayarkan perusahaannya.
Akmal Nasery Basral (AP, Reuters, BBC)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo