Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, masih bersikeras adanya campur tangan Rusia dalam pemilu presiden Amerika Serikat 2016. Hal ini kembali disinggungnya menjelang pertemuannya dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada 16 Juli di Helsinki, Finlandia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Rusia terus mengatakan mereka tidak ada hubungannya dengan dalam campur tangan pemilu kami!,” kata Trump, melalui cuitannya di Twitter, Kamis pagi, 28 Juni 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari situs edition.cnn.com pada Jumat, 29 Juni 2018, Trump pun mempertanyakan mengapa badan-badan penegak hukum Amerika Serikat tidak menyelidiki kasus ini, dimana Trump berulang kali mengaku telah dicurangi oleh kubu Hillary Clinton, lawan Trump dalam pemilu 2016 dari Partai Demokrat.
Trump juga mengomentari agen FBI, Peter Strzok yang dianggap mendapat nilai buruk dalam kesaksiannya di kongres tertutup. Trump mengecam Strzok yang menolak menjawab banyak pertanyaan dari komite Pengawas dan Peradilan DPR pada Rabu, 27 Juni lalu terkait penyelidikan FBI terhadap surat-surat elektronik dari Rusia dan Hillary Clinton.
Presiden Donald Trump bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. REUTERS
Pertemuan Trump-Putin yang dijadwalkan pada 16 Juli 2018 akan rencananya membahas hubungan Amerika Serikat-Rusia serta berbagai masalah keamanan nasional. Pertemuan tingkat tinggi ini dilakukan di tengah penyelidikan dugaan campur tangan Rusia dalam pemilu 2016.
Pertemuan Trump dan Putin ini, merupakan bagian dari kunjungan kenegaraan Presiden Trump ke Eropa. Dalam kunjungan ini, Trump akan melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Inggris, Theresa May, pada 13 Juli 2018 dan kemungkinan akan menghadiri pertemuan puncak NATO di Brussels, Belgia pada 11 Juli- 12 Juli 2018.
Sebelumnya, Penasehat Keamanan Nasional Amerika Serikat, John Bolton, telah mengunjungi ibu kota Moskow pada Rabu, 27 Juni 2018 untuk mempersiapkan pertemuan Trump dan Putin. Bolton mengatakan, dalam pertemuannya dengan Putin, Trump kemungkinan akan membicarakan dugaan campur tangan Rusia dalam pemilu Amerika Serikat.
FOXNEWS | CNN | POLITICO | NEWSWEEK | INSAN QURANI