Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Taiwan
Pesawat TransAsia Jatuh
SEBUAH pesawat penumpang Taiwan, TransAsia Airways, jatuh saat mencoba mendarat di Bandar Udara Magong, Pulau Penghu, Taiwan, Rabu dua pekan lalu. Sebanyak 48 orang di dalam pesawat tewas, 10 lainnya luka-luka. Sedangkan di darat, 5 orang juga cedera. Menurut Menteri Perhubungan Yeh Kuang-shih, tidak ada korban tewas di darat dalam kecelakaan pesawat bernomor penerbangan GE222 ini.
Belum jelas penyebab kecelakaan pesawat ATR 72 turboprop itu. Tapi cuaca sedang buruk saat upaya pendaratan. "Saat kecelakaan terjadi, sedang ada badai," kata His Wen-guang, juru bicara pemerintah daerah Penghu. Saat itu kawasan tersebut memang sedang dilanda badai Matmo.
Meski demikian, menurut petugas Administrasi Aeronautika Sipil, kondisi cuaca saat itu masih memungkinkan pesawat mendarat. Larangan pendaratan akibat badai Matmo telah dicabut pada pukul 17.30. Sedangkan pesawat TransAsia tersebut meninggalkan Kaouhsiung pada pukul 17.43 waktu setempat, kemudian hilang kontak dengan menara kontrol pada pukul 19.06. Pesawat ditemukan dalam keadaan terbakar di Desa Xixi di Pulau Penghu. Beberapa bangunan juga terbakar.
Presiden TransAsia Airways Chooi Yee-choong membungkuk saat konferensi pers. "Saya sungguh-sungguh minta maaf," ujarnya.
Cina
Karantina Kota Yumen
PEMERINTAH Cina menutup sebagian besar Kota Yumen di Provinsi Gansu setelah seorang pria berusia 38 tahun terinfeksi penyakit pes. Pria itu menemukan marmot mati, yang lalu dipotong-potong untuk diberikan kepada anjingnya. Sekitar tiga pekan lalu, pria itu meninggal.
Pemerintah Cina bergerak cepat. Menurut kantor berita Xinhua, sebanyak 151 orang yang berhubungan dengan pria itu dikarantinakan khusus dan diobservasi oleh tim pencegahan epidemi. Kawasan pria itu tinggal pun langsung dijadikan zona karantina khusus. Sekitar 30 ribu penduduk dilarang meninggalkan Yumen. Pemerintah kemudian menempatkan petugas khusus di sekeliling kota, juga penghalang jalan. "Persediaan beras, gandum, dan minyak untuk warga kota tersebut cukup buat sebulan," demikian dinyatakan oleh pembawa acara China Central Television.
Menurut laporan mereka, warga yang dikarantinakan dalam keadaan stabil. Penyakit pes dianggap mematikan. Pada abad ke-14, dunia mengenal black death. Sepertiga penduduk Eropa meninggal akibat wabah yang disebabkan oleh bakteri yang disebarkan kutu hewan pengerat seperti marmot. Semenjak itu, pes menjadi fenomena biasa di Eropa dan terus terjadi hingga abad ke-18. Kini wabah pes sangat jarang ditemukan di negara maju, tapi masih banyak di Afrika. Cina sendiri sudah jarang dilanda wabah pes. Terakhir tercatat 1 kasus di Sichuan pada 2012 dan 12 kasus pada 2009 di Qinghai.
Thailand
Raja Setujui Konstitusi Sementara
Raja Thailand Bhumibol Adulyadej telah menyetujui konstitusi sementara. Konstitusi ini memberikan kekuasaan besar kepada militer untuk campur tangan dalam politik demi keamanan tanpa persetujuan pemerintah sipil.
"Jenderal Prayuth (Chan-ocha) bertemu dengan yang mulia Raja. Beliau (Raja) merestui pembentukan konstitusi sementara," ujar wakil juru bicara militer, Kolonel Sirichan Ngathong, seperti dilansir The Strait Times, Selasa dua pekan lalu.
Diluluskannya konstitusi sementara itu merupakan persiapan pembentukan pemerintah transisi, majelis legislatif nasional, dan dewan reformasi negara. Konstitusi mempertahankan kekuasaan Dewan Nasional Ketertiban dan Perdamaian (NCPO) atau junta militer, yang mengambil alih pemerintahan pada 22 Mei lalu.
Rancangan konstitusi sementara tidak memberikan kerangka waktu kapan pemilihan umum akan berlangsung. Namun pemimpin junta militer, Jenderal Prayuth Chan-ocha, menjanjikan pemilu digelar tahun depan.
Jenderal Prayuth mengatakan badan legislatif akan dibentuk dalam satu bulan atau setelah Thailand memiliki konstitusi sementara. Pemerintahan sementara akan dibentuk pada September dan dewan reformasi dibentuk pada Oktober.
Beberapa pihak menganggap konstitusi baru itu hanya akal-akalan pihak konservatif agar partai Thaksin dan Yingluck Shinawatra tak menang lagi. "Konservatif tahu, jika mereka membiarkan pemilu berjalan normal lagi, Partai Puea Thai dan Yingluck mungkin akan menang telak lagi," ucap Direktur Eksekutif Unit Intelijen Siam Kan Yuenyong.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo