Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tokyo – Menteri Lingkungan Hidup Jepang, Shinjiro Koizumi memutuskan tidak akan ikut persaingan menjadi Perdana Menteri untuk menggantikan Abe Shinzo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Abe Shinzo mundur dari posisinya sebagai PM pada pekan ini setelah menderita sakit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Koizumi merupakan putra dari tokoh populer bekas PM Junichiro Koizumi,” begitu dilansir NHK dan dikutip Reuters pada Ahad, 30 Mei 2020.
Shinjiro Koizumi mengatakan akan mendukung Menteri Pertahanan Taro Kono jika Kono ikut persaingan untuk menjadi Presiden dari Partai Demokratik Liberal atau LDP.
Partai Demokratik Liberal merupakan partai penguasa di Jepang dan menguasari mayoritas kursi di parlemen.
Ini membuat kandidat dari LDP bakal menempati posisi PM menggantikan Shinzo Abe. Seorang loyalis Shinzo Abe, Yoshihide Suga, digadang menjadi calon kuat perdana menteri Jepang setelah Abe mengundurkan diri karena masalah kesehatan.
Pada Jumat Shinzo Abe, negarawan yang menjabat sebagai perdana menteri Jepang terlama, mengundurkan diri karena kesehatannya terus memburuk. Partai Shinzo Abe, yaitu LDP, sedang menyiapkan calon untuk meneruskannya.
Ketika beberapa nama menyatakan niatnya untuk mencalonkan diri, Sekretaris Kabinet, Yoshihide Suga, yang berusia 71 tahun mengatakan dia tidak menginginkan pekerjaan itu.
Tetapi komentar semacam itu dipertanyakan terkait pemberitaan media yang agresif dalam beberapa hari terakhir. Ini membuatnya langsung menjadi perhatian publik.
"Mereka benar-benar akan mencoba membuat Suga menggantikan Abe Shinzo dan melanjutkan pemerintahan Abe tanpa Abe," kata profesor ilmu politik Universitas Sophia, Koichi Nakano, dikutip dari Reuters, 30 Agustus 2020.
Sumber:
https://www.reuters.com/article/us-japan-politics-abe-suga/in-race-to-replace-japans-abe-loyalist-suga-emerges-as-strong-contender-idUSKBN25P0C7