Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tokyo – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengatakan negaranya dan Jepang bakal mengirim misi berawak ke luar angkasa bersama ke bulan dan planet Mars.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga: Trump Nonton Sumo Bersama Abe Shinzo
“Kami akan pergi ke bulan. Kami akan pergi ke Mars dalam waktu dekat ini,” kata Trump dalam jumpa pers bersama antara dengan Perdana Menteri, Abe Shinzo, di Tokyo, Jepang, pada Senin, 27 Mei 2019 seperti dilansir CNN.
Trump melanjutkan,”Dari sudut pandang militer hari ini, tidak ada yang lebih penting dari pada luar angkasa.”
Trump mengatakan ini seusai pembicaraan hari ketiga dengan Abe Shinzo mengenai perdagangan dan kerja sama militer. AS berusaha mengurangi defisit neraca perdagangan dengan Jepang, yang telah berlangsung bertahun-tahun.
Di AS, Trump telah mengumumkan pembentukan Pasukan Luar Angkasa atau Space Force sebagai cabang militer ke lima selain angkatan darat, laut, udara, dan marinir.
Trump berharap bisa mengumumkan kesepakatan lebih banyak dengan Jepang dalam waktu dekat.
Pada kesempatan itu, Trump juga mengatakan bakal segera mengumumkan kesepakatan dagang dengan Cina. Saat ini, seperti dilansir Reuters, AS mengalami defisit neraca perdagangan dengan Cina mencapai sekitar US$375 miliar atau sekitar Rp5.400 triliun per tahun.
“Saya pikir kita akan memiliki kesepakatan dengan Jepang dan juga dengan Cina,” kata dia. Trump mengatakan pemerintah Cina mensubsidi banyak industri di negara itu. Dia menilai ini tidak akan berlangsung lebih lama.
“Bisnis meninggalkan Cina dalam jumlah ratusan dan ribuan,” kata Trump sambil mengatakan para pengusaha itu akan datang ke AS untuk menghindari tarif impor yang tinggi.