Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Beda Perlakuan Pengungsi Rohingya di Thailand, Malaysia, dan Indonesia

Pengungsi Rohingya di Thailand, Malaysia, dan Filipina diperlakukan berbeda dengan di Indonesia. 

20 Oktober 2024 | 00.00 WIB

Pengungsi Rohingya beristirahat di tempat tidur darurat dekat Songkhla, perbatasan Thailand dengan Malaysia, Februari 2014. Reuters/Damir Sagolj
Perbesar
Pengungsi Rohingya beristirahat di tempat tidur darurat dekat Songkhla, perbatasan Thailand dengan Malaysia, Februari 2014. Reuters/Damir Sagolj

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

HAFSAR Tameesuddin menceritakan kembali pengalamannya sebagai pengungsi Rohingya di sejumlah negara. Sebelum kini menetap di Auckland, Selandia Baru, Hafsar pernah tinggal di Thailand dan Malaysia sebagai pelarian. 

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo

Friski Riana berkontribusi dalam penulisan artikel ini. Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Perlakuan Berbeda Pengungsi Rohingya". Artikel ini merupakan bagian dari jurnalisme konstruktif yang didukung International Media Support

Mitra Tarigan

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Diponegoro serta John Doherty Asia Pacific Journalism Internships Program di Melbourne, Australia, pada 2019. Saat ini fokus menulis isu kesehatan dan gaya hidup serta humaniora

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus