Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Ratu Rania dari Yordania Dukung Warga Gaza Palestina: Ini Bukan Antisemit dan Pro-Terorisme

Ratu Rania dari Yordania terus mengecam situasi kemanusiaan yang sangat buruk di jalur Gaza Palestina dan mendukung gencatan senjata.

7 November 2023 | 19.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ratu Rania adalah istri dari Raja Yordania, Abdullah. Ia merupakan anggota kerajaan dengan bayaran tertinggi di dunia. Rania dikenal luas dengan berbagai kegiatan advokasinya di bidang pendidikan, kesehatan, dan aktivitasnya di media sosial. Rania juga punya selera fashion yang keren. vebidoo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Rania Al Abdullah dari Yordania terus menyuarakan perlindungan nyawa bagi warga Palestina. Beberapa waktu belakangan ia juga menyampaikan dalam beberapa kesempatan bahwa mendukung perlindungan kepada para warga Palestina tidak berarti antisemit atau menjadi pro terorisme.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia pun menyerukan gencatan senjata, karena tidak ingin mengabaikan kematian ribuan warga sipil. Tak hanya itu, Ratu Rania juga mengecam keras atas situasi kemanusiaan yang sangat buruk di jalur Gaza. Sosoknya mencuri perhatian dunia atas seruan gencatan senjata yang ia sampaikan. Berikut profil Ratu Yordania ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini


Profil Ratu Rania Al Abdullah

Rania Al Abdullah memiliki nama asli Rania Al Yasin. Dirinya lahir di Kuwait pada 31 Agustus 1970 dan menjabat sebagai Ratu Yordania sejak tahun 1999. Sebagai istri Raja Abdullah II dari Yordania, Rania memanfaatkan posisinya sebagai ratu untuk memberikan advokasi atas berbagai tujuan, termasuk mengenai hak-hak perempuan dan anak serta baru-baru ini tentang hak-hak warga Palestina.

Rania sendiri merupakan keturunan asli Palestina, ayahnya berasal dari Tulkarem dan ibunya berasal dari Nablus. Tulkarem sendiri merupakan kota yang berada di bagian barat laut tepi barat dan terletak di sepanjang garis gencatan senjata. Tak jauh dari sana, sekitar 25 kilometer ke barat terdapat kota Nablus.

Setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di tanah kelahiran, Rania kemudian memperoleh gelar akademik di bidang administrasi bisnis dari American University di Kairo ada tahun 1991.Dilansir dari laman Britannica.com, pada awal karir profesionalnya Rania bekerja di bidang perbankan dan teknologi informasi.

Dua tahun kemudian, tepatnya pada bulan Januari tahun 1993, dirinya bertemu dengan Abdullah yang saat itu masih berstatus sebagai Pangeran Yordania. Keduanya bertemu di sebuah pesta makan malam, kemudian melangsungkan pesta pertunangan dua bulan kemudian.

Selanjutnya, tepat pada 10 Juni 1993 Rania dan Abdullah menikah, dan akhirnya Rania menjadi seorang Putri. Ketika ayah Abdullah, Raja Hussein meninggal pada tahun 1999, Abdullah naik tahta dan menggantikan ayahnya sebagai Raja Yordania. Setelah bergelar raja, Abdullah kemudian mengangkat Rania yang merupakan seorang Putri menjadi Ratu.

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, sebagai seorang ratu, rania memperjuangkan berbagai isu termasuk hak perempuan dan anak-anak serta akses mereka terhadap pendidikan. Tak hanya itu, Rania juga berfokus pada masalah lingkungan dan pengembangan komunitas Yordania yang sangat kuat. Dia mendirikan berbagai badan amal dan sering tampil di berbagai acara lokal di Yordania. 

Rania juga diketahui sering mengunjungi beberapa desa terpencil di kerajaan tanpa pemberitahuan sebelumnya. Pada Maret 2008 lalu, ia meluncurkan komunikasi baru berupa blog video sebagai bagian dari upayanya untuk mendekonstruksi stereotip tentang orang Arab dan mempromosikan dialog dengan Barat.

Ratu Rania juga mengumpulkan jutaan pengikut di platform media sosial seperti Facebook dan Twitter, yang ia gunakan untuk memposting pesan terkait perjuangannya, foto dirinya beserta keluarganya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus