Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Utusan AS untuk Timur Tengah Steve Witkoff Tinjau Gaza dan Temui Netanyahu

Utusan Amerika Serikat untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, dijadwalkan mengunjungi Jalur Gaza dan temui Netanyahu

29 Januari 2025 | 12.17 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pengungsi Palestina kembali ke rumah mereka melewati Koridor Netzarim dan Jalan Salah al-Din di Kota Gaza, 28 Januari 2025. Reuters/Moiz Salhi/AnadoluNo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Utusan Amerika Serikat untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, dijadwalkan mengunjungi Jalur Gaza pada Rabu 29 Januari 2025 untuk meninjau Koridor Netzarim sebelum bertemu dengan Pemimpin Otoritas Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pertemuan tersebut akan membahas tahap kedua dari kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran tahanan dengan Hamas, demikian dilaporkan penyiar publik Israel, KAN, pada Selasa seperti dilansir Anadolu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Witkoff diperkirakan akan menggelar pertemuan bersama Netanyahu, Menteri Pertahanan Israel Israel Katz, Menteri Urusan Strategis Ron Dermer, serta sejumlah pejabat lainnya.

Sejumlah laporan dari Israel dan internasional menyebut bahwa Witkoff berperan penting dalam meyakinkan Netanyahu untuk menyetujui gencatan senjata Gaza yang dimulai pada 19 Januari.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, negosiasi tidak langsung mengenai tahap kedua perjanjian akan dimulai pada hari ke-16 gencatan senjata.

Tahap pertama perjanjian berdurasi enam pekan itu mulai berlaku pada 19 Januari, dan menghentikan perang Israel yang telah menewaskan lebih dari 47.300 warga Palestina, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak.

Pada Senin, ratusan ribu warga Palestina yang mengungsi mulai kembali dari wilayah selatan dan tengah Gaza menuju gubernuran Gaza dan utara melalui Koridor Netzarim.

Mereka melewati Jalan Al-Rashid di pesisir untuk pejalan kaki dan Jalan Salah al-Din untuk kendaraan setelah menjalani pemeriksaan keamanan.

Serangan Israel juga menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang, dengan kehancuran luas serta krisis kemanusiaan yang semakin memburuk. Jurnal medis terkemuka, The Lancet, bahkan menyebut jumlah kematian warga Palestina di Gaza akibat genosida Israel mencapai 70.000 orang hingga Juni lalu.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus