Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendapat

Buku sejarah jepang: menutupi sisi gelap militerisme jepang

26 Oktober 1991 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam artikel "Sejarah yang Dipermak" (TEMPO, 12 Oktober 1991, Luar Negeri) tertulis, "Pasukan Jepang menumpas Armada Pasifik AS di Hawaii, lalu menumpas Armada Timur Inggris di lepas pantai Malaya. Kemudian menjatuhkan Hong Kong, Manila, Singapura, menguasai wilayah yang sangat luas di Pasifik Selatan. Tujuan perang adalah mendirikan Asia Timur Raya yang makmur, lepas dari penjajahan Eropa Barat dan AS." Inilah sebagian yang tertulis dalam buku sejarah Jepang. Betulkah demikian? Saya melihat bahwa Kementerian Pendidikan Jepang telah melakukan "pemerkosaan sejarah". Berita itu sangat menjengkelkan. Soalnya, betulkah pada waktu itu Jepang memakmurkan Asia Timur Raya? Rasanya, tidak. Saya, sebagai generasi ketiga sesudah masa pendudukan Jepang di Indonesia, masih melihat bekas kekejaman Jepang lewat opa dan oma saya. Seandainya TEMPO membuat angket tentang setuju atau tidak, bom atom dijatuhkan di Jepang pada 46 tahun lalu, sayalah orang pertama yang mengatakan setuju. Mengapa? Saya tidak mau hanya bangsa-bangsa Asia Timur, Indocina, dan Asia Tenggara yang merasakan kejamnya perang itu, tapi juga rakyat Jepang. Tentara Jepang jangan seenaknya menyiksa kami tanpa rakyat Jepang ikut merasakannya. Penderitaan rakyat Jepang akibat jatuhnya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki merupakan rasa solidaritas (secara tidak langsung) terhadap penderitaan bangsa-bangsa Asia yang pernah merasakan siksaan Jepang. Seharusnya rakyat Jepang perlu tahu akan kekejaman tentara Jepang sekitar 46 tahun lalu. Kementerian Pendidikan Jepang jangan hanya bisa menuduh tentara Sekutu kejam, tapi menutupi sisi gelap militerisme Jepang selama Perang Dunia Kedua. REINALD E. SILANNO Jalan Bajigau 37 Ujung Pandang 90134

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus