Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendapat

Simposium mahasiswa: tingkah laku kekanak-kanakan

26 Oktober 1991 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setelah membaca tulisan "Balada Bejo dan Babi" (TEMPO, 5 Oktober 1991, Pendidikan), saya menjadi prihatin atas tingkah laku rekan mahasiswa terhadap bapak-bapak pejabat negara. Ini memalukan, apalagi kalau dilihat bahwa mereka yang hadir adalah mahasiswa perguruan tinggi di Indonesia, kaum intelektual dan calon pemimpin, tapi sayang tindakan mereka terlihat kurang mumpuni. Kita memang mengakui, dalam hati nurani sebagian mahasiswa, pasti tersimpan rasa kurang "sejalan" dengan kebijaksanaan birokrasi Pemerintah. Tapi jika unek-unek itu dilampiaskan secara emosional dan kurang wajar, itu akan mengaburkan kesan mahasiswa sebagai pembela kebenaran-keadilan, dan mengarah ke tindakan vulgar. Mahasiswa sebenarnya tidak dididik untuk bersikap "akulah yang benar", arogan, atau memonopoli kebenaran, tapi mereka dituntut untuk menyalurkan aspirasi akademik, sosial, dan politik secara terarah dan benar. Amat berbahaya jika emosi ditonjolkan. Ia akan mengaburkan akal sehat sehingga sosok mahasiswa akan semakin hilang berubah menjadi jiwa kekanak-kanakan dan liar. ARIF JULIANTO SRI N. Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta Jawa Tengah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus