Kedatangan imam mahdi: diisyaratkan oleh quran

Saya ingin mengemukakan beberapa hal yang berkaitan dengan tulisan Saudara Eri. S (TEMPO, 30 Mei 1992) yang meragukan tentang kedatangan Imam Mahdi. Kata "Imam Mahdi" memang tidak terdapat dalam Quran, sehingga sebagian umat Islam meragukannya. Bahkan ada yang tidak percaya sama sekali akan hal itu. Padahal begitu banyak tentang Imam Mahdi itu ditemukan dalam kitabkitab hadis shahih, sehingga keabsahannya tak diragukan. Walaupun demikian, hal tersebut bukannya tidak disinggung sama sekali dalam Quran. Hal itu dikemukakan secara isyarat dalam Quran. Allah swt. berfirman, "Dan Allah telah berjanji kepada orangorang yang beriman dan beramal saleh di antara kamu bahwa Dia sungguhsungguh akan menjadikan mereka sebagai khalifahkhalifah di bumi, sebagaimana Dia telah jadikan orangorang sebelum mereka,...dan seterusnya" (Quran, Surat An Nur, ayat 55). Kata "khalifah" dalam ayat tersebut antara lain dapat berarti raja atau orang yang berkuasa, penerus Nabi seperti Abu Bakar ra, dan nabi seperti Nabi Adam yang disebut khalifah. Allah telah menjanjikan bahwa Dia pasti akan menjadikan khalifah di antara orangorang yang beriman dan beramal saleh, sebagaimana telah terbukti bahwa di antara umat Islam ada yang menjadi raja dan khalifah pengganti Nabi. Rasulullah saw. telah bersabda bahwa orang yang dijanjikan akan datang dengan pangkat nabi (lihat hadis Muslim ). Sedangkan Imam Mahdi dan Nabi Isa adalah satu orangnya (Ibnu Majah). Dan Nabi bersabda bahwa Imam Mahdi adalah khalifah Allah (Ibnu Majah dan Thabrani). Jadi, kedatangan Imam Mahdi telah diisyaratkan dalam Quran. MUHARIMA WALUDIN Jalan Mliwis Putih 60 Bojonegoro 62116 Jawa Timur