Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendapat

Berita Tempo Plus

Badai yang Sempurna

Oleh: Arief Anshory Yusuf
Ketua Dewan Profesor Universitas Padjadjaran

22 Mei 2021 | 00.00 WIB

Ilustrasi: Tempo/Rudy Asrori
Perbesar
Ilustrasi: Tempo/Rudy Asrori

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PROFESOR Budiono, Wakil Presiden Indonesia periode 2009-2014, didaulat untuk memberikan pidato pembukaan pada konferensi tahunan Indonesia Update akhir tahun lalu yang mengangkat tema dimensi ekonomi dari pandemi Covid-19. Pada konferensi tersebut, Budiono menganalogikan krisis 1997/1998 sebagai “badai yang sempurna” (the perfect storm). Istilah “badai yang sempurna” umumnya diberikan untuk sebuah fenomena yang merupakan kombinasi dari berbagai peristiwa yang secara simultan terjadi dan berkontribusi menghasilkan sesuatu yang buruk. Dalam konteks krisis 1997/1998, “badai” itu adalah rangkaian peristiwa yang berawal dari krisis finansial, diikuti oleh krisis ekonomi yang bereskalasi menjadi krisis sosial-politik.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus