Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Kasus Bank BJB menunjukkan keroposnya pengawasan internal bank tersebut.
BJB diduga menggelembungkan dana promosi dan publikasi melalui enam agensi iklan.
Dugaan korupsi di Bank BJB terjadi berulang kali.
PATGULIPAT belanja iklan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) menunjukkan betapa keroposnya pengawasan internal dalam memelototi tata kelola dan manajemen risiko bank tersebut. Dengan mengerek anggaran pengadaan iklan, para pelaku dengan leluasa memanipulasi tagihan yang nilainya jauh lebih besar daripada biaya riil yang dibayarkan.