Gempa M5,3 di Timur Laut Banggai Sulteng, BMKG: Akibat Deformasi Batuan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan analisis dan pembaruan parameter pada gempa yang terjadi di pantai timur laut Banggai, Sulawesi Tengah, pada Selasa, 28 Maret 2023, pukul 11.19.10 WIB.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengatakan wilayah pantai timur Laut Banggai, Sulawesi Tengah, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,3.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,43° Lintang Selatang dan 123,57° Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 30 kilometer arah timur laut Bualemo, Banggai, Sulawesi Tengah pada kedalaman 65 kilometer.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Sangihe di bawah Teluk Tomini," ujar Daryono. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik atau oblique thrust.

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Luwuk dengan skala intensitas IV MMI, yaitu bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah. Di daerah Kabupaten Gorontalo dengan skala intensitas II-III MMI, yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa seakan-akan truk berlalu. Di daerah Kota Gorontalo dengan skala intensitas II MMI, yaitu getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.