Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Hujan deras disertai petir yang melanda wilayah Kabupaten Sleman, khususnya kawasan lereng Gunung Merapi, pada Kamis, 27 Januari 2022, telah menimbulkan kerugian warga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Satu rumah warga di Dusun Tegal Barep, Kecamatan Wukirsari Cangkringan, Sleman, ikut tersambar petir sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Jadi saat hujan deras disertai kilat dan petir tiba-tiba ada petir ikut menyambar pohon mangga warga itu, lalu merembet ke lampu jalan masuk rumahnya dan mengenai kabel-kabel yang ditanam di tanah,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Makwan, Kamis.
Saat disambar petir itu, kediaman rumah warga bernama Soeparno itu langsung terdampak. “Sebanyak tiga ban mobil yang diparkir di dalam garasi rumahnya langsung pecah, meteran air pam jebol, dan jaringan listrik rumahnya korslet,” kata Makwan.
Meski demikian, beruntung para penghuni rumah itu selamat dan tak luka sedikit pun. “Korban luka maupun jiwa nihil, namun sampai petang ini listrik kawasan itu belum juga menyala,” kata Makwan.
Sepanjang pekan ini berbagai wilayah Kabupaten Sleman diamuk hujan lebat disertai petir, yang mengakibatkan ratusan pohon bertumbangan, seperti di Kecamatan Turi, Tempel, Pakem, Sleman dan Ngemplak.
Bahkan dalam sehari kemarin, Rabu, 26 Januari 2022, di wilayah Kecamatan Turi saja ada sebanyak 31 laporan pohon tumbang di sejumlah desa yang membuat jaringan listrik rusak, tertutupnya akses jalan, dan menimpa rumah warga.
Baca:
Proses Terjadinya Petir Saat Musim Hujan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.