Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Berita Tempo Plus

Tanah Ambles, Tanggul Laut Rembes

Rob masih terus terjadi meski pemerintah telah membangun tanggul laut di Semarang. Penyebab genangan air akibat amblesnya tanah.

4 Juli 2024 | 00.00 WIB

Pembangunan tanggul laut di kawasan Kampung Bahari Tambaklorok, Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, 1 Februari 2024. Antara/Aji Styawan
Perbesar
Pembangunan tanggul laut di kawasan Kampung Bahari Tambaklorok, Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, 1 Februari 2024. Antara/Aji Styawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Tanggul raksasa itu sebetulnya dibangun pemerintah untuk mencegah rob yang saban tahun merendam Kota Semarang.

  • Rob yang muncul berasal dari rembesan bawah tanah karena tanggul tak sepenuhnya dapat menahan laju air.

  • Masyarakat menduga rembesan air laut itu terjadi karena ada kekeliruan dalam proses konstruksi pembangunan tanggul pada tahap I.

ALUNAN tembang dangdut menemani kesibukan Miskan, 50 tahun, saat memperbaiki perahunya di bantaran tanggul laut dan jalan tol Semarang-Demak pada Selasa, 18 Juni 2024. Lokasi tanggul laut itu tepat di depan rumahnya, yang berada di Rukun Warga 15, Kampung Nelayan Tambaklorok, Kelurahan Tanjung Mas, Kota Semarang, Jawa Tengah. Seharian itu ia menghabiskan waktu untuk tambal sulam perahu kayu jenis jukung yang mulai rusak dimakan usia.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Avit Hidayat dari Tempo berkontribusi dalam penulisan berita ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus