Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Balap Sepeda Tour de Siak Didorong Masuk Agenda UCI

Pengurus Besar Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (PB ISSI) mendorong Tour de Siak masuk dalam kalender Internasional yang ditetapkan United Cycling Internasional (UCI).

29 November 2017 | 11.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Siak - Pengurus Besar Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (PB ISSI) mendorong ajang Tour de Siak masuk dalam kalender Internasional yang ditetapkan United Cycling Internasional (UCI). Pemerintah Siak dianggap konsiten menggelar balap sepeda yang sudah berjalan lima tahun tanpa putus. 
 
"Harapan kami bisa dicatat dalam agenda UCI," kata Wakil Ketua PB ISSI Beni Subagja, saat membuka Tour de Siak di Siak Sri Indrapura, Selasa malam, 28 November 2017.
 
Beni menilai Tour de Siak dari tahun ke tahun menunjukkan tren positif. Balap sepeda Tour de Siak dianggap mampu menarik pengunjung dan wisatawan baik domestik maupun luar negeri. Terlebih balap sepeda tersebut juga diikuti tim sepeda Internasional. 
 
"Ada perubahan yang luar biasa, kami yakin potensi wisata akan lebih maju dan olahraga berkembang," kata dia.  
 
Untuk itu, Beni menyarankan pemerintah Siak memperluas jangkauan lintasan balap sepeda hingga kabupaten dan kota lainnya. Bekerja sama dengan pemerintah daerah lainnya agar bisa bersama-sama memenuhi syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan UCI. 
 
Menurut Beni, adapun syarat ajang balap sepeda masuk agenda UCI yaitu pemerintah setempat mesti memiliki akomodasi yang cukup serta memiliki hotel berbintang.  
 
"Kami harapkan tahun depan tidak hanya Siak.  Ada kerja sama dengan pemerintah daerah yang ada di Riau, kalau akomodasi sudah lengkap dan ada hotel berbintang ini bisa didaftarkan di UCI," ucapnya.  

Pagelaran balap sepeda Tour de Siak dibuka secara resmi Bupati Siak Syamsuar,  Selasa malam, 28 November 2017. Turut disaksikan Wakil Ketua PB Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (ISSI) Beni Subagja dan Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebanyak 14 tim bakal beradu cepat menempuh jarak 361,50 kilometer yang dibagi menjadi 3 etape dimulai dari depan Istana Siak. Enam diantaranya tim nasional dan 8 tim internasional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun enam tim nasional tersebut yakni KFC Bike Team, Perusahaan Gas Negara (PGN) Bike Team, Custom Cycling Club (CCC), Banyuwangi Road Cycling Counity (BRCC), United Bike Kencana (UBK) dan BSP-Siak. Sedangkan delapan tim internasional yakni Kuala Lumpur (Malaysia), Go For Gold (Filipina), Selangor (Malaysia), CCN Cycling Team (Laos), Sapura Cycling Team (Malaysia), PCS Cycling Team (Belanda), VIB Cycling Team (Bahrain), dan UPCT Brunei Cycling Team (Brunei Darussalam).

Tour de Siak diramaikan para pembalap dari sebelas negara seperti Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, Maroko, Mongolia, Belanda, Bahrain, Libya, Spanyol dan Slovenia.

Etape I Tour de Siak dimulai Rabu ini, 29 November 2017, sekira pukul 13.30 dimulai dari depan Istana Siak dengan jarak tempuh melintasi Siak - Dayun - Siak, sepanjang 154,14 kilometer. Lomba akan berlangsung hingga Jumat, 1 Desember 2017.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus