Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - James DeGale menyatakan mengundurkan diri dari ring tinju profesional menyusul kekalahannya terhadap petinju Eubank Jr di London's 02 Arena, Sabtu pekan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut laporan The Sun, DeGale, peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 itu, menyampaikan pengunduran dirinya melalui jejaring media sosial secara emosional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menulis pernyataan itu begini, "Hari ini, 28 Februari 2009, tepat 10 tahun kiprah tinju profesional saya. Dan pada hari ini pula saya mengumumkan mengundurkan diri dari dunia tinju."
"Keputusan ini sepertinya tidak bisa dipercaya. Saya telah menjalani satu dekade perjalannan tinju yang sangat menakjubkan. Jujur saya katakan, saya telah melewati masa terbaik dalam hidup saya selama bertahun-tahun."
DeGale menjadi petinju terkenal setelah merebut sabuk juara dunia di Amerika Serikat pada 2015 dari tangan Andre Dirrell. Selajutnya dia mempertahankan sabuk juara itu tiga kali dari penantangnya di beberapa benua.
Dia menambahkan melalui pernyataan di media sosial, "Sulit bisa mengakui bahwa saya bukanlah petinju seperti dulu, saya seorang manusia biasa. Memang saya kalah bertinju di 02 pada Sabtu pekan lalu, namun saya tersentuh ketika mendapatkan sambutan dari penggemar di kota kelahiran saya."
"Saya bangga mengatakan bahwa saya telah membuat sejarah sebagai petinju Olimpade dari Inggris yang masuk ke jalur profesional dan meraih gelar juara dunia."
DeGale pernah bertinju untuk menyatukan gelar IBF kelas berat menengah melawan juara WBC, Badou Jack. Namun pertandingan tersebut berakhir seri pada Januari 2017.