Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Simon Tahamata Mengikuti Akun Instagram Timnas Indonesia dan PSSI

Simon Tahamata legenda hidup timnas Belanda dan Ajax Amsterdam keturunan Maluku

1 Februari 2025 | 20.19 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Simon Tahamata. Foto: degoeieouwetijd.nl

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Simon Tahamata mantan pemain timnas Belanda dan Ajax Amsterdam mengikuti akun Instagram PSSI, timnas Indonesia, dan Ketua PSSI Erick Thohir. Simon Tahamata lahir di Vught, Belanda pada 26 Mei 1956. Orang tuanya Simon Tahamata berasal dari Maluku

Siapa Simon Tahamata?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Karier Klub

Dikutip dari Skor.id, Simon Tahamata berlatih sepak bola junior di klub TSV Theole Tiel pada 1967. Ia bergabung dengan tim junior Ajax pada 1971. Simon yang kala itu berposisi sebagai sayap kiri masuk ke tim utama Ajax Amsterdam pada 1976.

Semasa membela Ajax, ia mencetak 17 gol dan 33 asis dari 149 penampilannya di semua kompetisi dengan total sumbangan trofi Liga Belanda (1976-1977, 1978-1979, 1979-1980) dan sekali Piala KNVB (1978-1979).

Simon juga memperkuat klub lainnya yaitu Standard Liege, ia merasakan gelar Liga Belgia (1981-1982, 1982-1983) dan Piala Belgia (1981). Ia mencapai final Piala Eropa II pada 1981-1982. Ia juga mencetak 40 gol dalam 129 pertandingan di salah satu periode tersukses dalam sejarah klub.

Pada 1984, Simon kembali ke Belanda dan bermain untuk Feyenoord. Tiga tahun berikutnya, ia kembali berlaga di kompetisi Belgia, bermain untuk Beerschot dan Germinal Ekeren. Bersama Germinal, ia membantu mencapai final Piala Belgia 1994–1995. Ia menyelesaikan kariernya sebagai pesepak bola aktif pada 1996.

2. Karier Pemain Timnas Belanda

Simon memiliki 22 caps dengan timnas Belanda dengan dua gol dan satu asis. Debutnya untuk timnas Belanda di Bern, Swiss dalam Pertandingan Peringatan ke-75 FIFA melawan Argentina, pada 22 Mei 1979. Dia memainkan pertandingan internasional terakhirnya pada 21 Desember 1986 di Limassol melawan tim Siprus.

3. Karier Pelatih

Setelah pensiun, Simon mulai masuk ke dunia kepelatihan. Ia meniti karirenya di tim junior Standard Liege pada 1996-2000. Selanjutnya, ia hijrah ke Germinal pada 2000 hingga 2004.

Pada 2004, Simon kembali ke klub yang telah membesarkan namanya, Ajax, dan menjadi direktur teknik di tim junior. Bekerja sekitar lima tahun, ia sempat hengkang untuk melatih U-15 di klub sepak bola Arab Saudi Al-Ahli hingga 2014. Terakhir, ia kembali ke Ajax sebagai pelatih teknologi di sekolah dasar dan menengah di De Toekomst pada 2014-2024.

Khumar Mahendra turut berkontribusi dalam tulisan ini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus