Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama / Moh Reza Pahlevi Isfahani menjadi finalis China Mastes 2024. Mereka harus mengakui keunggulan wakil Korea Selatan Jin Yong / Seo Seung Jae di final dengan skor 16-21, 16-21.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski gagal meraih gelar juara di China Masters 2024, Sabar / Reza mencatat penampilan apik sepanjang turnamen BWF Super 750 di Shenzhen Gymnasium. Sebelumnya mereka membuat kejutan dengan menyingkirkan tiga pemain unggulan untuk mencapai final, termasuk mengalahkan wakil tuan rumah unggulan pertama, Liang Wei Keng / Wang Chang lewat dua game untuk lolos ke perempat final.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di pertandingan final ini, Sabar / Reza bermain sengit di babak pertama. Mengandalkan kecepatan, mereka mampu merepotkan Jin / Seo. Di game pertama ini, ada momen di mana Reza yang sudah terjatuh masih bisa mengembalikan shuttlecock yang diarahkan kepadanya. Namun, ia akhirnya gagal menyeberangkan bola setelah bisa bangkit. Kejadian ini terjadi saat pasangan Korea itu mendapatkan poin untuk unggul 17-13.
Di game kedua, pertandingan cepat kembali diperagakan Sabar / Reza. Namun, permainan yang mereka tampilkan belum bisa menaklukkan lawannya. Mereka harus menyudahi perlawanannya memasuki menit ke-41, usai Jin / Seo menutup game ini dengan 21-16. Ini adalah kekalahan mertama mereka dari pasangan Korea Selatan tersebut.
Walaupun gagal meraih kemenangan, Sabar / Reza mencatatkan sejarah baru dalam perjalanan karier mereka dengan debutnya di pertandingan final BWF Super 750 untuk pertama kalinya di China Masters 2024.
Dengan kekalahan Sabar / Reza, Indonesia tidak meraih gelar di China Masters 2024. Sebelumnya, pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie juga kalah di final. Dia harus mengakui keunggulan Anders Antonsen dengan skor 15-21, 13-21.
Tim tuan rumah menyabet dua gelar juara melalui ganda campuran Feng Yan Zhe / Huang Dong Ping dan ganda putri Liu Sheng Shu / Tan Ning. Sementara, Korea Selatan juga membawa pulang dua gelar dari tunggal putri An Se Young dan Jin Yong / Seo Seung Jae. Sedangkan, di sektor tunggal putra, gelar juara menjadi Anders Antonsen dari Denmark.