Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila Dapat Anugerah Pasangan Para-Bulutangkis Terbaik Dunia 2024 di Gala Dinner BWF World Tour Finals

Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila mendapat anugerah penghargaan BWF Pasangan Para-Bulutangkis Terbaik 2024 menjelang BWF World Tour Finals 2024.

10 Desember 2024 | 11.58 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ganda campuran Para-Bulutangkis Indonesia, Hikmat Ramdani / Leani Ratri Oktila, menyabet penghargaan BWF Pasangan Para-Bulutangkis Terbaik 2024 menjelang BWF World Tour Finals 2024. (PBSI.id)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila mendapat anugerah penghargaan BWF Pasangan Para-Bulutangkis Terbaik Dunia 2024 menjelang BWF World Tour Finals 2024. Penghargaan tersebut menjadi yang kedua bagi mereka setelah tahun lalu juga mendapatkan penghargaan yang sama.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pemberian penghargaan diberikan saat Gala Dinner BWF World Tour Finals 2024 yang berlangsung di Hotel Intercontinental, Hangzhou, Cina, Senin malam, 9 Desember.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pasangan peraih medali emas Paralimpiade Paris 2024 itu senang dan bersyukur atas penghargaan tersebut.

"Semoga bisa dapat lagi di tahun-tahun berikutnya. Bagi saya sebagai individu ini mungkin menjadi penghargaan keenam. Di tahun ini kami berjuang dari nol dan penuh perjuangan," kata Ratri dalam keterangan tertulis, Selasa.

"Alhamdulillah Puji Syukur bisa kembali mendapatkan penghargaan ini," kata Hikmat.

Hikmat dan Ratri mendedikasikan penghargaan ini untuk NPC Indonesia. "Selain untuk keluarga, pastinya penghargaan ini untuk NPC Indonesia. Membanggakan NPC Indonesia. Semoga atlet disabilitas bisa terus berprestasi," ujar Ratri.

Sementara itu, salah satu yang paling ditunggu dari Gala Dinner BWF World Tour Finals 2024 adalah penampilan busana oleh atlet dan pelatih, termasuk tim Indonesia yang tampil amat modis dan mencuri perhatian, terutama Sabar Karyaman Gutama dan Amallia Cahaya Pratiwi.

Sabar menggunakan beskap berwarna hitam yang dipadukan dengan kain batik untuk bawahan.

"Hari ini saya temanya berkain. Atasannya menggunakan beskap dipadukan dengan kain batik Lasem untuk bawahan. Saya senang bisa membawa budaya Indonesia ke World Tour Finals ini, semoga tahun depan bisa hadir dan hadir lagi," kata Sabar.

"Inspirasinya dari melihat Remaja Nusantara di Instagram dan kebetulan penggiatnya adalah teman saya jadi konsultasi dengan dia lalu jadilah seperti ini."

Tiwi memakai pakaian tradisional yang terinspirasi dari serial "Gadis Kretek."

"Pakaian ini inspirasinya dari Jeng Yah (karakter dari serial Gadis Kretek yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo). Kakak saya juga merekomendasikan ini, akhirnya mencoba dan ternyata bagus dan cocok," ujar Tiwi.

BWF World Tour Finals 2024 bergulir pada 11-15 Desember di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, Cina. Turnamen penutup tahun itu berhadiah total US$ 2,5 juta (Rp 39,69 miliar).

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus