Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Indonesia Kehilangan 19 Potensi Medali Emas di Asian Games Hangzhou

Indonesia berpotensi kehilangan banyak potensi medali emas pada Asian Games 2022 Hangzhou, Cina.

31 Juli 2023 | 12.06 WIB

Ilustrasi Medali Emas. Image credit: SHUTTERSTOCK/KOMUNIKA ONLINE
Perbesar
Ilustrasi Medali Emas. Image credit: SHUTTERSTOCK/KOMUNIKA ONLINE

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia berpotensi kehilangan banyak potensi medali emas pada Asian Games 2022 Hangzhou, Cina, yang akan bergulir pada 23 September hingga 8 Oktober 2023. Penyebabnya banyak cabang olahraga andalan Merah Putih yang tak dipertandingkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Deputi 4 Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Surono, mengatakan perlunya mengantisipasi hilangnya potensi emas itu.

"Memang Asian Games pasca Indonesia menjadi tuan rumah di 2018, kita (berpotensi) kehilangan setidaknya 19 medali emas dari cabang olahraga pencak silat, jet ski, hingga BMX. (Diprediksi) Ada penurunan (raihan emas) karena nomor-nomor cabang olahraga unggulan tersebut tidak dimainkan di Cina," kata Surono, Senin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang Indonesia menempati posisi keempat klasemen umum dengan mengoleksi 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu. Namun, banyak cabang yang jadi lumbung medali saat itu tak akan dilombakan di Asian Games mendatang.

Menurut Surono, antisipasi yang perlu dilakukan antara lain adalah melalui pemusatan latihan nasional (pelatnas) jangka panjang, training camp dan try out di luar negeri, hingga evaluasi yang juga berjalan berkelanjutan.

"Kita persiapkan dari sekarang agar (perolehan medali) tidak turun jauh. Misalnya lewat pelatnas jangka panjang, try out di luar negeri agar mereka siap berkompetisi dengan atlet-atlet dunia, serta monitoring dan evaluasi untuk pematangan jelang Asian Games," kata d9a.

Surono menambahkan persiapan Asian Games 2022 Hangzhou sudah dilakukan sejak SEA Games 2021 Vietnam, lalu diikuti dengan SEA Games 2023 Kamboja.

"Lalu untuk cabang-cabang olahraga yang tidak dipertandingkan di SEA Games (2023) tapi dipertandingkan di Asian Games, kita pelatnas-kan dari awal seperti untuk menembak, panahan, dan panjat tebing," ujar Surono.

Asian Games 2022 Hangzhou pun menjadi prioritas penting bagi para atlet Indonesia, mengingat statusnya yang juga merupakan salah satu penetapan untuk masuk dalam proses kualifikasi Olimpiade 2024 Paris.

"Persiapan-persiapan itu sudah kita mulai, dan mudah-mudahan nanti ke depannya agar persiapan kita ini target untuk meraih medali emas (di Asian Games) bisa terbuka," ujar Surono.

Sementara itu, pesta olahraga terbesar empat tahunan kawasan Asia edisi ke-19 nanti akan mempertandingkan 481 nomor pertandingan/perlombaan dari 61 disiplin yang berasal dari 40 cabang olahraga.

Pilihan Editor: Indonesia Mendominasi Penghargaan Pribadi Bola Voli SEA V League 2023

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus