Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya Surabaya menargetkan kemenangan saat menjamu PSBS Biak dalam laga pekan ke-23 kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu, 15 Februari 2025, mulai 19.00 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Asisten Pelatih Persebaya Uston Nawawi menegaskan timnya dalam kondisi siap tempur meski belum meraih kemenangan dalam enam pertandingan terakhir dan berharap laga kontra PSBS Biak bisa menjadi momentum kebangkitan tim.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tim sudah sangat siap menghadapi PSBS Biak. Dalam enam pertandingan terakhir, kami belum bisa memberikan kemenangan. Tapi, semua bertekad untuk meraih poin maksimal di pertandingan besok," kata Uston saat konferensi pers sebelum pertandingan (PMPC) di Kantor Persebaya, Surabaya, Jumat.
Terkait kondisi beberapa pemain yang mengalami cedera, Uston menyatakan masih akan memantau perkembangan para pemain hingga sesi latihan resmi terakhir sebelum pertandingan. Diharapkan, skuad Persebaya Surabaya dalam kondisi 100 persen fit.
Mengenai kekuatan PSBS Biak, Uston menyatakan tim pelatih sudah menganalisis permainan lawan, namun fokus utama tetap pada kesiapan tim sendiri.
"Kami sudah menganalisis kekuatan dan kelemahan lawan. Tapi yang terpenting adalah bagaimana tim kami mempersiapkan diri secara maksimal untuk meraih hasil terbaik," ujar Uston yang menggantikan Paul Munster akibat akumulasi kartu kuning.
Sementara itu, bek Persebaya Arief Catur Pamungkas mengungkapkan jika seluruh pemain dalam kondisi siap bertanding dan akan berusaha keras untuk mengamankan tiga poin di kandang.
"Semua pemain sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk meraih hasil maksimal dan memberikan tiga poin bagi Persebaya," kata dia.
Catur, sapaan akrabnya, juga mengakui PSBS Biak memiliki kekuatan di sektor sayap yang menurutnya menjadi salah satu keunggulan tim asal Papua tersebut.
"Kalau yang saya lihat, mungkin kekuatan mereka ada di sisi sayap karena pemain dari Papua terkenal dengan kecepatan dan permainan ngotot," ujarnya.
Klasemen sementara, klub yang berjuluk Bajol Ijo itu menempati peringkat keempat dengan raihan 38 poin dari 22 pertandingan, hasil dari 11 kemenangan, enam seri, dan lima kekalahan.
Sementara itu, PSBS Biak berada di posisi ke-12 dengan 29 poin dari 22 laga, hasil dari delapan kemenangan, lima seri, dan sembilan kekalahan.
Pertandingan ini menjadi kesempatan bagi Persebaya untuk memperbaiki performa setelah tidak meraih kemenangan dalam enam laga terakhir.
Di sisi lain, PSBS Biak akan berusaha mencuri poin di kandang lawan untuk memperbaiki posisi klub yang berjuluk Badai Pasifik di klasemen.
Pilihan Editor: Indonesia Maju ke Semifinal Badminton Asia Mixed Team Championships 2025, Kemenangan Putri KW Jadi Penentu
Foto 
