Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Menangi eSports AOV Star League, EVOS.AOV Jadi Wakil di AIC 2019

Tim eSports EVOS.AOV menjuara AOV Star League Season 3 by ISL. Mereka mewakili Indonesia di AOV International 2019, di Bangkok, Thailand.

15 September 2019 | 20.31 WIB

Tim EVOS.AOV berhasil memenangkan turnamen kualifikasi untuk Tim Nasional game Arena of Valor (AOV), yang membuat tim tersebut menjadi wakil Indonesia untuk berlaga di SEA Games 2019, Filipina. Kredit: Garena Indonesia
Perbesar
Tim EVOS.AOV berhasil memenangkan turnamen kualifikasi untuk Tim Nasional game Arena of Valor (AOV), yang membuat tim tersebut menjadi wakil Indonesia untuk berlaga di SEA Games 2019, Filipina. Kredit: Garena Indonesia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta- Tim eSports EVOS.AOV menjadi juara dalam turnamen AOV Star League Season 3 by ISL. Selain mendapatkan hadiah uang tunai Rp 300 juta, tim berlogo macam putih itu mewakili Indonesia di ajar AOV International Championship (AIC) 2019, di Bangkok, Thailand.

"Ya untuk persiapan buat AIC ke depan ya kita masih latihan seperti biasa, rutinitas seperti biasa. Mungkin lebih memperbanyak informasi tim luar negeri saja saja untuk mengetahui musuh-musuh kita di luar sana," ujar Henri "Carraway" Teja, salah satu anggota tim, di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 September 2019.

Selain Carraway, pemain EVOS.AOV terdiri dari Hartanto "POKKA" Lius, Farhan "Hanss" Akbari Ardiansyah, Satria "Wiraww" Adi Wiratama, Hartawan "Wyvorz" Muliadi, dan Gilang "Fall" Dwi Falah. EVOS.AOV berhasil mengalahkan SES ALFAINK melalui lima game dengan skor 3-2.

Selain menjalani latihan seperti biasa, Carraway menjelaskan bahwa timnya juga akan mengikuti beberapa kejuaraan besar. "Paling kita ikut turnamen, sama ada event besar seperti ini, selanjutnya juga ada IVPL, ini bisa jadi ajang pemanasan dan latihan buat kita," tuturnya.

Dalam gelaran AOV Star League Season 3 by ISL, EVOS.AOV mendapatkan perlawan sulit dari SES ALFAINK. Pada setiap game dalam lima game bermain, kedua bersaing sengit. Pada game pertama, EVOS.AOV lebih dulu menang, kemudian pada game kedua, SES ALFAINK menyamakan kedudukan.

Perebutan poin tersebut juga terjadi pada game ketiga dan keempat, yang membuat skor menjadi 2-2. Namun, pada game kelima meskipun SES ALFAINK memberikan perlawanan agresif, tapi EVOS.AOV tetap bertahan dan menjadi juara pergelaran eSports ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Hari Prasetyo

Hari Prasetyo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus