Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Nadal Kembali Dibekap Cedera

Nadal tak mau mengambil risiko dan terpaksa mundur dari Brisbane International.

3 Januari 2019 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Rafael Nadal dalam Kejuaraan Tenis Dunia Mubadala, di Uni Emirat Arab, Jumat pekan lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

AUSTRALIA - Petenis nomor dua dunia, Rafael Nadal, terpaksa mundur dari turnamen Brisbane International akibat cedera. Petenis Spanyol ini menyatakan tak mau ambil risiko untuk tampil di turnamen pemanasan sebelum Grand Slam Australia Terbuka, yang dimulai pada 14 Januari mendatang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Petenis berusia 32 tahun ini pada tahun lalu lebih banyak beristirahat ketimbang tampil di berbagai turnamen. Nadal hanya bermain di sembilan turnamen. Pada November lalu, ia harus menjalani operasi pergelangan kaki.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pemegang 17 gelar juara seri Grand Slam itu semestinya tampil dalam pertandingan pembuka pada hari ini. Brisbane International awalnya akan dijadikan Nadal sebagai turnamen ATP pertamanya setelah mundur dari semifinal AS Terbuka pada September lalu akibat cedera lutut.

"Sangat berisiko kalau saya tetap ngotot tampil di Brisbane," kata Nadal, kemarin. "Kalaupun saya tetap tampil, saya pastikan penampilan saya tak akan seratus persen seperti biasa. Yang ada, saya bakal absen lama dan kehila-

ngan kesempatan bermain di Australia Terbuka."

Fokus pada Grand Slam Australia Terbuka sangat penting bagi Nadal. Sepanjang kariernya, ia baru sekali mengangkat trofi juara di Melbourne, yakni pada 2009. "Saya mundur dari Brisbane International sambil berharap bisa tampil seratus persen di Melbourne nanti," ujar Nadal.

Meski sepanjang tahun lalu Nadal diganggu cedera, termasuk cedera pinggul yang memaksanya mundur dari Australia Terbuka di perempat final tahun lalu, ia tetap optimistis dapat menambah koleksi gelar juara Grand Slam tahun ini.

"Saya meraih hal yang luar biasa tahun lalu, bisa kembali bermain," ujar Nadal. "Itu adalah tahun yang sulit. Tapi saya menikmati setiap kali saya memiliki kesempatan untuk berada di lapangan. Jadi, itu adalah tahun yang hebat."

Hal yang membuat Nadal optimistis pada tahun ini adalah, dari sembilan turnamen yang diikutinya tahun lalu, ia menjadi juara di lima turnamen. Nadal menyelesaikan musim 2018 dengan rekor menang-kalah 45-4.

Sayang, cedera yang terus menderanya membuat Nadal kehilangan posisi peringkat pertama dunia. Ketika ditanya, apakah dia ingin merebut kembali posisi teratas itu, Nadal mengatakan, "Itu bukan tujuan saya."

Meski begitu, peraih 11 gelar juara Grand Slam Prancis Terbuka ini mengatakan, "Saya lebih suka di posisi nomor satu dunia ketimbang menjadi nomor dua. Tapi saya lebih suka berada di peringkat kedua daripada di posisi kelima. Itu sudah jelas."

Posisi Nadal di turnamen Brisbane International digantikan oleh petenis Jepang, Taro Daniel. Pada babak kedua, Daniel akan menantang petenis Prancis, Jo-Wilfried Tsonga.

Sebelum memutuskan mundur dari Brisbane, Nadal juga sempat menarik diri dari turnamen ekshibisi di Abu Dhabi pada pekan lalu setelah kalah dalam pertandingan pembuka melawan petenis berkebangsaan Afrika Selatan, Kevin Anderson.

"Di Abu Dhabi, saya merasakan nyeri pada kaki saya," ucap Nadal. "Saya harus bisa menerima kenyataan bahwa kondisi seperti ini akan terus menimpa ketika Anda baru saja sembuh dari cedera serius berkepanjangan. Saya harus menerima kenyataan ini, tapi tak boleh menyerah."

NEWS.COM | TENNIS.COM | EUROSPORT | FIRMAN ATMAKUSUMA

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus