Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum memberikan izin kepada Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) untuk bisa menggelar pemusatan latihan nasional atau Pelatnas di Jakarta International Climbing Wall Park di Cakung Timur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI, Achmad Firdaus belum mengeluarkan izin karena masih harus menggelar rapat koordinasi terlebih dahulu. "Masih akan dibahas di Dispora sesuai Pergub 51," kata
Achmad saat dihubungi Tempo, Rabu, 10 Juni 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 51 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar pada Masa Transisi Menuju Masyarakat Sehat, Aman, dan Produktif, seluruh kegiatan olahraga ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga. Aturan itu tertuang dalam pasal 16 sebagai pedoman protokol pencegahan Covid-19.
Achmad belum bisa memastikan apakah usulan FPTI menggelar Pelatnas pada 16 Juni bisa disetujui. "Besok ada pertemuan," kata dia menjelaskan mekanisme pemberian izin bagi kegiatan olahraga di Jakarta dalam masa pandemi Covid-19.
Sebelumnya, FPTI mengagendakan pembukaan Pelatnas pada 15 Juni 2020. Wakil Ketua Umum FPTI, Ferry Ardianto menyebutkan Pelatnas yang biasanya berlangsung di Yogyakarta dipindahkan ke Jakarta.
"Rencana di Cakung, wall paling besar dan terbaik di Indonesia," kata pria akrab disapa Pey ini.
Untuk bisa menggunakan Jakarta International Climbing Wall Park di Cakung Timur, FPTI telah mengajukan surat kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta. Hal itu, kata Pey, karena fasilitas itu milik Pemprov DKI jadi harus mendapatkan izin penggunaan.
"Sampai saat ini kita sudah mengajukan izin tempat, pada prinsipnya semua sudah ok. Begitu izinnya sudah turun dari Dispora, kalau sudah bisa di-acc, kita akan masuk tanggal 15," kata dia.
Menurut Pey, Pelatnas FPTI bakal diikuti oleh 12 atlet. Mereka antara lain Aries Susanti Rahayu, Alfian M. Fajri, Aspar Jaelolo, dan Nurul Iqamah yang dipersiapkan untuk mengikuti babak Kualifikasi Olimpiade 2020. "Ada juga beberapa atlet junior yang kita panggil," kata dia.