Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - David Benavidez mampu menjaga rekornya yang sempurna di atas ring tinju. Ia terus menang dalam 30 pertarungan yang dijalaninya dan kini digadang-gadang bisa menjadi raja tak terkalahkan di kelas berat ringan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
David Benavidez, petinju Amerika Serikat berusia 28 tahun, berhasil mengalahkan David Morrell Jr. (11-1, 9 KOs) melalui keputusan bulat di T-Mobile Arena, Las Vegas, Sabtu, 3 Februari 2024. Para juri memberikan skor 115-111, 115-111, dan 118-108 untuknya dalam pertarungan ini berlangsung sangat seru itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Benavidez membuktikan julukannya sebagai "The Mexican Monster" dengan menunjukkan kekuatan dan tekanan khasnya. Ia sukses mempertahankan gelar interim WBA kelas berat ringan dan merebut gelar reguler WBC kelas berat ringan dari Morrell.
Gelar interim adalah gelar juara di badan tinju tertentu yang diberikan setelah juara asli tak bisa mempertahankan gelar. Sedangkan gelar reguler dimunculkan ketika petinju yang memegang sabuk di salah satu badan tinju juga memegang sabuk di badan tinju yang lain.
Benavidez kembali membuktikan diri sebagai petinju agresif. Ia menunjukkan kenapa di kelas sebelumnya, menengah super, ia seperti dihindari para juara.
Sesuai pertarungan itu, Benavidez memuji Morrell sebagai petarung tangguh. “Saya senang kami bisa menghadirkan pertunjukan hebat malam ini,” kata dia.
Benavidez berambisi menyatukan semua gelar juara. "Saya hanya ingin menjadi yang terbaik di era saya. Siapapun lawan saya berikutnya, saya akan siap. Saya ingin menyatukan keempat gelar juara, jadi jika itu yang terjadi selanjutnya, maka itu yang akan saya lakukan," kata dia.
Profil David Benavidez
David Benavidez lahir pada 17 Desember 1996 di Phoenix, Arizona. Ia dikenal dengan julukan El Bandera Roja (Bendera Merah) dan El Monstruo (Sang Monster). Gaya bertarungnya agresif, dengan pukulan bertenaga dan stamina luar biasa.
Benavidez mulai bertinju sejak usia tiga tahun dan beralih ke profesional pada usia 16 tahun. Pada 2017, ia menjadi juara dunia kelas menengah super WBC di usia 20 tahun, 8 bulan, 3 minggu, dan 1 hari, menjadikannya juara dunia termuda di divisi tersebut. Ia memegang gelar ini dua kali hingga 2020 sebelum naik ke kelas berat ringan.
Di kelas menengah super, Benavidez sering kali disebut sebagai petinju yang dihindari. Ia berulang kali menunggu kesempatan melawan Saul "Canelo" Alvarez, namun laga itu tak pernah terjadi. Tak ingin terus menunggu, Benavidez akhirnya naik ke kelas berat ringan untuk mencari tantangan baru.
Peluang Merebut Gelar dari Artur Beterbiev
Di kelas berat ringan ia baru bertarung dua kali, termasuk mengalahkan Morrel. Ia kini berpeluang menjadi juara sebenarnya di kelas ini. Berkat kemenangannya atas Morrell, Benavidez kini menduduki posisi teratas sebagai penantang gelar juara sejati di kelas ini.
Semua sabuk di kelas ini dikuasai Artur Beterbiev, juara dunia tak terbantahkan dengan rekor sempurna (20-0, 20 KO). Beterbiev dijadwalkan bertarung dalam laga ulang melawan Dmitry Bivol pada Kamis, 22 Februari 2024. Benavidez nantinya akan berpeluang melawan pemenang duel tersebut.
DAZN | MMA FIGHTING