Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Babak kelima Indonesian GM Tournament 2025 menghadirkan persaingan ketat antara pecatur Indonesia IM Yoseph Taher dengan GM Sethuraman SP dari India, IM Gan-Erdene Sugar dari Mongolia, dan IM Junhyeok Lee dari Korea Selatan. Keempatnya sama-sama mengamankan nilai 3,5 VP di klasemen sementara usai laga di Hotel Mewangi, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 19 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun berdasarkan nilai solkoff—Jumlah poin dari lawan yang pernah dikalahkan— pemuncak klasemen sementara masih dipegang Gan-Erdene Sugar, elo rating 2439, diikuti Sethuraman (2557) di posisi kedua. Sedangkan Yoseph Taher (2439) menduduki posisi ketiga, dibayangi Junhyeok (2426) di posisi keempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yoseph Taher yang memegang buah hitam di babak kelima dipaksa bermain ekstra ketat lawan pemilik elorating tertinggi 2609 asal Azerbaijan, GM Safarli Eltaj. Kendati lawannya cukup kuat, namun permainan Yoseph Taher cukup stabil dalam menahan gempuran. Pertandingan berakhir remis atau membagi angka setengah-setengah.
“Saya bersyukur bisa menahan remis Safarli Eltaj yang memiliki elo rating 2609. Dengan begitu tinggal fokus pada dua pertandingan Kamis, 20 Februari 2025 melawan IM Junhyeok Lee di babak keenam dan IM Gilbert Tarigan Elroy (2416) di partai ketujuh,” kata Yoseph Taher, dalam rilis PB Percasi.
Sementara pesaing ketat Yoseph Taher yang sementara terus memimpin puncak klasemen, Gan-Erdene Sugar, bermain remis lawan pecatur Indonesia GM Novendra Priasmoro (2437) di langkah ke 58. Novendra sebenarnya sudah berada di atas angin. Namun sangat disayangkan sempat blunder dan akhirnya remis.
“Sebenarnya dengan memegang buah putih saya harus menang. Karena sudah tidak asing lagi dengan permainan Erdene Sugar. Namun dari pertemuan sebelumnya hingga sekarang sering bermain remis,” kata Novendra.
Adapun Sethuraman menduduki posisi kedua setelah bermain remis lawan pecatur Indonesia IM Setyaki Azarya Jodi (2411). Sedangkan Junhyeok unggul atas pecatur Indonesia IM Gilbert Tarigan Elroy (2416) dan menempatkannya di posisi keempat klasemen sementara babak kelima Indonesian GM Tournament 2025.
Adapun lampiun Indonesian GM Tournament 2024, IM Aditya Bagus, lagi-lagi mengalami kekalahan. Kali ini ia ditumbangkan lawannya di final tahun lalu, pecatur Australia GM Kuybokarov Temur (2550). Dengan kekalahan tersebut, Aditya Bagus berada di posisi terpuruk, di sektor bawah klasemen sementara.
Sedangkan pertandingan di kategori IM Tournament 2025, MF Satria Duta Cahaya yang kini memiliki elorating 2360 bermain remis lawan rekan senegaranya IM Arif Abdul Hafiz (2349). Dengan hasil tersebut pecatur yang kini berusia 17 tahun itu mengumpulkan nilai 4 VP di babak kelima dan menduduki peringkat kedua klasemen sementara.
“Saya bersyukur terus menambah nilai meski dengan hasil remis. Untuk itu di babak keenam dan ketujuh besok harus bekerja ekstra keras menambah point lagi,” jelas Satria Duta.
Pimpinan klasemen sementara di kategori IM Tournment masih dipegang pecatur Ukraina GM Bernadskiy Vitaliy (2531) yang di partai kelima unggul atas WGM Frayna Janelle Mae dari Filipina (2236). Atas kemenangan itu Bernadskiy mengumpulkan 5 VP. Pecatur muda Indonesia IM Nayaka Budhidarma di urutan 3 dengan 3,5 VP.