Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berapa bayaran yang diterima Deontay Wilder dalam laga tinju dunia kelas berat melawan Bermane Stiverne di Brooklyn, New York, Sabtu 4 November 2017?
Sebagai juara, Wilder diperkirakan menerima bayaran di kisaran $US 1,4 juta, atau sekitar Rp 19 miliar. Sementara Stiverne sebagai penantang sekitar setengah dari bayaran sang juara.
Baca: Jelang Laga Tinju Dunia, Inilah Sesumbar Wilder dan Stiverne
Wilder sebenarnya berpeluang mendapatkan bayaran tiga kali lipat lebih besar jika dia mau mempertahankan gelar di Inggris. Tawaran itu datang dari promotor Eddie Hearn, yang menangani promote Anthony Joshua.
Saat keputusan bahwa calon lawan Wilder asal Kuba, Luis Ortiz, dilarang bertanding karena tersandung doping, Hearn langsung menawarkan petinjunya, Dillian Whyte. Wilder bisa menghadapi Whyte di tanah Inggris dengan bayaran besar, namun Wilder menampiknya.
Wilder lebih memilih Stiverne sebagai lawan pengganti untuk Ortiz, dan laga digelar di Amerika Serikat. Wilder tak ingin mengambil risiko bertanding di luar Negeri Paman Sam, dengan risiko kalah lebih besar.
Baca: Deontay Wilder, Melaju di Tinju Dunia karena Putrinya yang Cacat
“Saya sudah menawarkan laga melawan Dillian untuk bayaran yang lebih besar bagi Wilder, tiga kali lipat dibandingkan yang dia dapatkan nanti. Tetapi Wilder lebih memilih bayaran yang kecil untuk pertandingan yang tidak terlalu berisiko melawan Stiverne,” ujar Hearn.
Bayaran untuk laga tinju dunia melawan Stiverne adalah yang terbesar bagi Wilder. Dalam pertarungan terakhirnya melawan Gerald Washington pada Februari lalu, Wilder hanya mendapatkan $US 685 ribu atau sekitar Rp 9,2 miliar.
EXPRESS | MIRROR
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini