Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018 yang kini sedang berlangsung menjadi momentum buat merenovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno atau Stadiion GBK yang legendaris dan bersejarah itu.
Baca: Asian Games 2018: Inilah Keunggulan Stadion Gelora Bung Karno
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembangunan atau renovasi stadion, tempat pertandingan olahraga atau venue kini semakin diutamakan sejumlah klub-klub sepak bola dan cabang olahraga ternama lainnya di dunia, seperti Real Madrid, Barcelona, dan Tottenham Hotspur. Hal itu juga dilakukan sejumlah negara.
Baca: Wajah Baru Stadion GBK: 76.127 Kursi dan 620 Lampu LED
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Stadion adalah sebuah tempat pertunjukkan yang mesti dikemas sebaik dan senyaman mungkin serta semenarik mungkin untuk menyedot pengunjung. Inilah salah satu pilar dalam bersaing di industri sepak bola modern. Ironisnya masih sedikit klub di Liga 1 Indonesia, misalnya, yang bisa mengelola atau memiliki stadion sendiri.
Stadion Utama Gelora Bung Karno dan kawasan arena olahraga di sekitarnya yang termegah dengan fasilitas paling profesional itu dibangun pada 1962 untuk menyambut Indonesia menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya.
Saat menyambut pergelaran Asian Games untuk kedua kali di Indonesia pada 2018 ini, Stadion Utama Gelora Bung Karno direnovasi.
Selain di Jakarta, Asian Games 2018 memiliki tuan rumah lainnya, yaitu Palembang yang memiliki stadion megah, yaitu Stadion Gelora Jakabaring dalam kawasan Jakabaring Spor City. Pengelola kawasan akabaring ini juga sudah berpengalaman menggelar pesta olahraga Asia Tenggara, SEA Games.
Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, 2018. Foto/Derry Renantha/Humas Kota Bekasi
Tapi, selain Stadion Utama Gelora Bung Karno, Stadion Gelora Jakabaring, Stadion Patriot Candrabaga, Stadion Wibawa Mukti, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, dan sejumlah stadion lain di Indonesia, kemampuan dan kesadaran mewujudkan stadion yang canggih belum merata di negeri ini.
Padahal, kini tren untuk merenovasi stadion-stadion itu agar semakin canggih dan nyaman sehingga punya nilai komersial tinggi sedang terjadi; dari Bernabeu, milik Real Madrid, sampai Las Vegas.
Baca: Jokowi Kaget Lihat Perubahan Istora GBK Pasca-Renovasi
Stadion-stadion dibangun semakin megah dan kolosal. Tren pembangunannya mengingatkan pada bangunan Kolosseum atau Koloseum dalam bahasa Indonesia, yaitu peninggalan bersejarah berupa arena gladiator dan dibangun oleh Verpasian pada era Kekaisaran Romawi.
DAILY MAIL | ESPN