Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mobil matik atau memiliki transmisi otomatis merupakan mobil yang menjadi pilihan favorit para pengemudi dalam kota. Hal itu karena mobil matik cenderung lebih nyaman digunakan ketika berkendara di jalan yang mengharuskan penggunanya stop and go seperti jalanan macet.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kenyamanan mobil matik di jalanan macet itu karena mobil matik memiliki cara kerja persneling yang berbeda dengan mobil manual. Di mobil matik, pengendara tak perlu mengganti gigi dengan menggunakan kopling. Pedal pada mobil matik hanya dua, yakni gas dan rem.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski penggunaannya lebih praktis dan mudah, pengendara tetap perlu mempelajari terlebih dahulu cara kerja transmisi mobil matik. Dilansir dari laman hyundai.com, berikut adalah arti dan fungsi transmisi di mobil matik.
P atau Parking
Transmisi P pada mobil otomatis berfungsi untuk mengunci transmisi, mencegah gerakan mobil, dan mematikan mesin. Mobil masih dapat bergeser dalam mode P, tetapi mesin tidak aktif karena transmisi terkunci. Pengendara disarankan untuk menggunakan P saat parkir mobil dalam waktu yang lama. Hal ini untuk menghilangkan kebutuhan untuk pengamanan tambahan.
N atau Neutral
Mode Neutral atau N adalah kode transmisi yang menjaga mesin mobil dalam kondisi netral tanpa mengunci transmisi. Saat dalam mode parkir nonaktif, mobil dapat digerakkan maju atau mundur secara manual. Disarankan untuk menggunakan N saat berhenti sesaat, bukan untuk berhenti dalam waktu lama.
D atau Drive
Transmisi Drive atau D digunakan saat mobil bergerak di jalan rata dan tidak cocok untuk tanjakan. D memungkinkan pengemudi mengontrol gas dan rem, sementara Electronic Control Unit secara otomatis mengatur perpindahan gigi sesuai dengan kecepatan mobil.
R atau Reverse
Mode Reverse atau R digunakan untuk menggerakkan mobil ke belakang. Penggunaan R memudahkan proses mundur dan meningkatkan keselamatan pengemudi.
Angka 2 dan 3
Di transmisi otomatis, Anda akan menemukan angka 2 dan 3 di bawah D. Angka 3 atau D3 membatasi perpindahan gigi hingga gigi ketiga, sedangkan angka 2 (Second) bisa digunakan saat melewati tanjakan.
L atau Low
Mode Low atau L, juga disebut 1, memerintahkan mesin untuk menggunakan gigi rendah, terutama saat melewati tanjakan curam dan panjang. Ini membatasi penggunaan gigi hanya sampai gigi pertama.
Shift Lock
Shift Lock adalah fitur yang umumnya ada di mobil terbaru dan terletak dekat tuas persneling. Shift Lock memungkinkan penggeseran tuas persneling dari P ke N bahkan ketika mesin mati.
Pilihan editor: Cara Pindah Gigi Mobil Matik Saat Lewati Jalan Tanjakan