Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejak November 2022, saat MV Agusta dan KTM bermitra daam distribusi kendaraan di Amerika Utara, muncul isu yang menyebutkan bahwa MV Agusta akan diakuisisi KTM. Terlebih, dalam kemitraan tersebut, KTM telah membeli 25,1 persen saham MV Agusta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menanggapi kabar tersebut, CEO MV Agusta Timur Saradarov mengatakan bahwa KTM tidak akan mengambil alih MV Agusta. Seperti diketahui, Saradarov saat ini memegang saham sebesar 74,9 persen di MV Agusta dan mengaku tidak terpengaruh dengan keinginan KTM untuk mengambil alihnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Menyenangkan sekali ada minat yang begitu besar pada MV Agusta dari KTM. Tapi tidak ada yang akan berubah dalam tiga hingga empat tahun ke depan. Saya tidak ingin menjual sama sekali," kata Saradarov, dikutip dari laman Rideapart hari ini, Senin, 22 Mei 2023.
Namun, dari pihak KTM mengatakan bahwa mereka ingin mendapatkan saham mayoritas MV Agusta. Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu anggota dewan eksekutif KTM, Hubert Trunken Polz.
"KTM bermniat untuk mendapatkan saham mayoritas di MV dengan jadwal yang dirahasiakan yang telah ditetapkan di ruang rapat," kata Polz.
Meski begitu, Saradarov mengakui bahwa praktek bisnis KTM cukup agresif dan itu yang dibutuhkan MV Agusta. Hingga saat ini, MV Agusta dan KTM masih terus menjalankan kerja sama bisnisnya dan akan meluncurkan model motor baru bernama MV Agusta LXP.
LXP akan hadir dengan mesin tiga silinder. Model ini akan diluncurkan secara global pada akhir musim panas 2023 dan MV Agusta berharap dapat memproduksi 2.500 hingga 3.000 unit LXP di tahun ini.
DICKY KURNIAWAN | RIDEAPART
Pilihan Editor: KTM Akuisisi 25 Persen Saham MV Agusta Bulan Ini, Begini Kesepakatannya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto