Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Acara puncak Hari Nusantara 2022 telah dilaksanakan di Marina Togo Mowondo, Wanci, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Acara ini dilakukan dalam rangka memperingati 40 tahun Hari Nusantara yang jatuh pada 13 Desember 2022. Rangkaian Hari Nusantara 2022 sudah dimulai sejak 10 Desember 2022 dan akan berlangsung sampai 14 Desember 2022.
Acara Hari Nusantara 2022 mengangkat tema mengenai “Peningkatan Ekonomi Maritim melalui Kolaborasi Investasi Berkelanjutan untuk Indonesia Bangkit Lebih Kuat,”. Dalam acara ini, sejumlah tokoh penting hadir seperti Menteri Investasi/BKPM selaku Ketua Pelaksana Pusat, Bahlil Lahadalia; Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmad Heri Purwono; Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi; dan Bupati Wakatobi, Haliana.
Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, turut hadir dengan memberikan sambutan secara virtual dalam acara ini. Luhut memaparkan bahwa Deklarasi Djuanda dan Hari Nusantara adalah momentum Indonesia untuk mewujudkan kepemimpinan tingkat internasional melalui Archipelagic and Island States Forum (AIS). “Dengan begitu, cita-cita menuju Nusantara yang kuat, utuh, dan berkontribusi bagi tata kelautan global dapat terwujud,” ujarnya.
Acara dimeriahkan oleh parade 1.000 perahu rakyat, penghargaan nasional bidang kelautan dan wilayah maritim, peluncuran Smart Fisheries Village (SFV), expo UMKM, dan juga panggung hiburan rakyat. Beberapa kegiatan pun telah dilaksanakan seperti kegiatan bersih laut, bakti kesehatan, kampanye Gemar Makan Ikan, forum investasi, penanaman mangrove, pelepasan tukik, dan lain sebagainya.
Seluruh rangkaian kegiatan ini merupakan wujud kolaborasi dan upaya pemerintah pusat bersama Kementerian dan Lembaga terkait untuk bisa meningkatkan nilai-nilai hidup masyarakat daerah pesisir.
Pemilihan Wakatobi sebagai lokasi perhelatan Hari Nusantara 2022 bukan tanpa alasan. Bahlil Lahadalia memaparkan karena Wakatobi meiliki potensi laut yang kaya sekaligus sebagai taman laut nasional terbesar kedua di Indonesia. “Potensi tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Saat ini pemerintah terus mendorong investasi di Provinsi Sulawesi Tenggara," kata dia.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca juga: Hari Nusantara 2022 Mewujudkan Ekonomi Biru untuk Indonesia Lebih Kuat
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini