Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Cerita Gubernur Terpilih setelah Jadi Kader Baru Gerindra: Dari Ahmad Luthfi hingga Bobby Nasution

Sejumlah gubernur terpilih pada Pilkada 2024 menjadi kader Partai Gerindra. Sudah menerima kartu tanda anggota dari Prabowo Subianto.

19 Februari 2025 | 11.16 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyerahkan KTA Gerindra kepada Agustiar Sabran yang juga Gubernur terpilih Kalteng terpilih periode 2025-2030, saat Kongres Luar Biasa Partai Gerindra, di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, 13 Februari 2025. Antara/Dokumentasi Pribadi
Perbesar
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyerahkan KTA Gerindra kepada Agustiar Sabran yang juga Gubernur terpilih Kalteng terpilih periode 2025-2030, saat Kongres Luar Biasa Partai Gerindra, di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, 13 Februari 2025. Antara/Dokumentasi Pribadi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyerahkan kartu tanda anggota (KTA) kepada sejumlah gubernur terpilih hasil Pilkada 2024 yang menjadi kader partai tersebut. Penyerahan KTA dilakukan di sela Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra di kediaman Prabowo di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, 13 Februari 2025.

Di antara kepala daerah yang menjadi kader baru Partai Gerindra terdapat nama Gubernur Jawa Tengah terpilih, Ahmad Luthfi; Gubernur Sumatera Utara terpilih, Bobby Nasution; Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih, Lalu Muhamad Iqbal; dan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) terpilih, Agustiar Sabran.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengonfirmasi sejumlah gubernur terpilih telah mendapat KTA Gerindra. Dia menyebutkan nama Ahmad Luthfi dan Bobby Nasution. “Sudah dapat KTA. Sudah jadi anggota,” ujar Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis.

Berikut pernyataan para kepala daerah yang menjadi kader Partai Gerindra setelah mereka mendapatkan KTA.

Ahmad Luthfi Mengatakan Sudah Lama Punya KTA Gerindra

Gubernur Jawa Tengah terpilih, Ahmad Luthfi, mengatakan sudah memiliki KTA Partai Gerindra sejak lama, tetapi penyerahannya baru saja dilakukan saat KLB. “KTA sudah lama, cuma diserahkannya kemarin,” kata Luthfi saat ditemui di Monas, Jakarta Pusat, Selasa, 18 Februari 2025, seperti dikutip dari Antara.

Luthfi mengatakan sudah menjadi kader dari partai berlambang burung Garuda emas itu saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada 2024. “Saya pertama daftar kan, tim pengusung kita, saya dengan Gus Yasin (Taj Yasin Maimoen) kan besar, jadi 15 parpol. Tapi yang pertama mendukung mendorong kita adalah Gerindra,” ujarnya. “Memang itu bagian dari proses politik yang harus kita lakukan.”

Meski demikian, mantan Kapolda Jawa Tengah itu tidak mengungkapkan jabatan yang diterimanya setelah resmi menjadi kader Partai Gerindra.

Bobby Nasution Tunggu Arahan Soal Posisinya setelah Kantongi KTA Gerindra

Gubernur Sumatera Utara terpilih, Muhammad Bobby Afif Nasution, mengatakan masih menunggu arahan mengenai posisinya dalam struktur Partai Gerindra setelah resmi mengantongi KTA partai tersebut. “Nanti kita tunggu petunjuk dan arahan,” kata Bobby saat ditemui usai pemeriksaan kesehatan kepala daerah terpilih di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Ahad, 16 Februari 2025.

Bobby mengatakan KTA Partai Gerindra telah diberikan secara simbolis oleh Prabowo. “KTA-nya kemarin sudah secara simbolis diberikan Bapak Ketua Umum yang diberikan kepada kami gubernur-gubernur terpilih,” kata Bobby.

Menantu Presiden Ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi itu sebelumnya membacakan Sumpah Jati Diri Kader Gerindra dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Sabtu, 15 Februari 2025.

Dalam rangkaian acara pembuka, para kader berurutan membacakan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, dilanjutkan dengan Pancasila. Kemudian, Bobby yang mengenakan kemeja safari putih dan peci hitam membacakan Sumpah Jati Diri Kader Gerindra.

Bobby sebelumnya adalah kader PDIP yang bergabung pada 2020. Namun terhitung sejak 14 Desember 2024, dia tidak lagi menjadi bagian dari partai berlambang banteng moncong putih tersebut. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP telah mengeluarkan surat pemecatan terhadap Bobby. PDIP melarang Bobby melakukan kegiatan dan menduduki jabatan apa pun yang mengatasnamakan PDIP.

“Terhitung setelah dikeluarkannya surat pemecatan ini, maka PDI Perjuangan tidak ada hubungan, dan tidak bertanggung jawab terhadap segala sesuatu yang dilakukan saudara,” kata Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun dalam siaran video resmi yang disiarkan oleh PDIP di Jakarta, Senin, 16 Desember 2024.

Lalu Muhamad Iqbal Jadikan Gerindra Kendaraan Politiknya

Gubernur NTB terpilih, Lalu Muhamad Iqbal, secara resmi juga menerima KTA Partai Gerindra khusus dari Prabowo dalam rapimnas partai. Iqbal mengatakan, dengan diterimanya KTA khusus Partai Gerindra ini, partai itu akan menjadi kendaraan politiknya. 

“Enam tahun terakhir banyak sekali kesempatan diskusi mendalam dengan Ketua Umum (Prabowo). Saya merasakan visi beliau tentang pro-rakyat, pro-pemerintahan yang bersih dan pro kemandirian ekonomi,” kata Iqbal dalam keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Jumat, 14 Februari 2025.

Mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Turki ini menuturkan, karena visi Partai Gerindra adalah visi dari Prabowo, tidak sulit menjiwai perjuangan Gerindra. “Insyaallah saya bersama Gerindra, ini kendaraan perjuangan politik saya ke depan,” kata dia, seperti dikutip dari Antara.

Iqbal menangkap arahan dari maklumat yang disampaikan Prabowo. Pesan tersebut di antaranya menekankan pentingnya pemerintahan yang bersih dan efisien. Bahkan, kata dia, Prabowo menyampaikan apresiasi kepadanya karena membawa kemenangan untuk Partai Gerindra pertama kali di NTB. “Pemerintah yang tidak bersih pasti tidak efisien. Beliau banyak bercerita soal upaya bersih-bersih dan efisiensi untuk memastikan rakyat merasakan haknya dari negara sesuai pasal 33 UUD 1945,” ujarnya.

Agustiar Sabran Dukung Program Pemerintah Pusat, Termasuk MBG

Adapun Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, juga resmi menjadi kader Partai Gerindra setelah menerima KTA yang diserahkan langsung oleh Prabowo. “Ya, saya resmi memegang KTA Kader Gerindra. Penyerahannya langsung diserahkan Bapak Prabowo Subianto saat kongres,” kata Agustiar melalui sambungan telepon di Palangka Raya pada Jumat, 14 Februari 2025.

Agustiar berkomitmen akan menyelaraskan program-programnya dengan pemerintah pusat. Salah satunya program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar dapat dilaksanakan di Kalteng dengan lancar, karena tujuan MBG untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). “Pak Prabowo juga berpesan agar gubernur terpilih mendukung program MBG, yang menjadi program pemerintah pusat yang saat ini sudah berjalan di sejumlah daerah,” katanya.

Dia menegaskan kesiapan dan komitmennya mendukung penuh MBG yang diinisiasi oleh Prabowo itu. Menurut dia, program itu sejalan dengan visi dan misinya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng, terutama bagi anak-anak dan kelompok rentan. “Saya siap menjalankan amanah ini dan memastikan bahwa masyarakat Kalteng dapat merasakan manfaat nyata dari program MBG. Ini adalah langkah penting dalam membangun SDM unggul di Kalteng,” ujarnya.

Eka Yudha Saputra dan Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan editor: Ragam Respons terhadap Aksi Mahasiswa Indonesia Gelap

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus