Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian tampak ikut serta dalam barisan kepala daerah ketika gladi bersih pelantikan pada hari ini Rabu, 19 Februari 2025. Ia juga terlihat bercengkrama dengan beberapa kepala daerah yang ada di barisan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dari pantauan Tempo di lokasi, sejumlah kepala daerah tampak hadir mengikuti agenda ini antara lain Gubernur dan Wakil Gubernur Banten terpilih Andra Soni dan Dimyati Natakusumah, Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar dan Emil Dardak, hingga Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih Dedy Mulyadi dan Erwan Setiawan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara itu, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno pada hari ini tampak hadir dalam barisan. Pada agenda gladi sebelumnya, kedua pasangan tersebut diketahui berhalangan hadir.
Dari penglihatan Tempo di lokasi, tampak masih banyak kepala daerah yang langkahnya tidak serentak dengan barisannya. Para kepala daerah yang masih salah tersebut kemudian dikoreksi oleh aparat polisi dari Korps Brimob yang mendampingi mereka.
"Jangan ngobrol, perhatikan langkah," kata salah satu polisi. "Luruskan (barisan), luruskan," ujar polisi yang lainnya.
Pada gladi ini, para kepala daerah diberi pengarahan teknis sekalgus berlatih untuk pergeseran dari Monas menuju Istana Negara dan seremoni di Istana Negara. Saat gladi perpindahan ratusan kepala daerah tersebut dari kawasan Monas menuju Istana Negara menghabiskan waktu sekitar 11 menit. Sewaktu para kepala daerah tersebut menyebrang jalan dari Monas menuju Istana Negara, terdengar bunyi klakson dari para pengendara karena perjalanan mereka dihentikan sementara waktu.
Presiden Prabowo Subianto akan melantik langsung ratusan kepala daerah terpilih secara serentak pada Kamis, 20 Februari mendatang. Ada 481 kepala daerah dari total 505 kepala daerah terpilih yang akan dilantik Presiden secara serentak pada 20 Februari mendatang.
Novali Panji Nugroho ikut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Foto 
