Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Selepas peristiwa yang terjadi pada 30 September hingga 1 Oktober 1965, perburuan dan pembunuhan terhadap para simpatisan PKI menjadi masif dan terjadi di banyak daerah. Bahkan disebut-sebut ada sekitar ratusan ribu orang yang tewas dalam pembunuhan tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembunuhan ini berlangsung di banyak tempat mulai dari Jawa, Sumatera, hingga Bali. Berikut beberapa daerah yang menjadi lokasi pembunuhan dan pembantaian simpatisan PKI.
- Jawa
Di Jawa, pembunuhan dan pembantaian simpatisan PKI banyak dilakukan, khususnya di daerah yang dikenal sebagai Merapi Merbabu Complex (MMC), seperti Boyolali, Magelang, Klaten, Salatiga, dan Ambarawa. Perburuan dan pembunuhan yang awalnya menyasar para simpatisan PKI meluas dan membunuh orang-orang yang sebenarnya tidak terafiliasi kepada PKI, seperti simpatisan Partai Nasional Indonesia (PNI). Tempat yang menjadi ladang pembantaiana simpatisan PKI di Jawa tersebar di berbagai daerah, seperti gua-gua yang ada di Gunung Kidul dan Hutan Jati di Pati dan Kendal.
- Sumatera
Di Sumatera diperkirakan 200 ribu jiwa terbunuh karena dianggap berhubungan dengan PKI. Tempat yang menjadi ladang pembantaian simpatisan PKI di Sumatera, antara lain di Belitung, Sungai Ular di Sumatra Utara, dan Pulau Kemarau di Palembang.
- Bali
Di Bali juga terjadi perburuan, pembunuhan, dan pembantaian terhadap simpatisan PKI. Diperkirakan terdapat 80 ribu orang Bali yang dibantai dan dibunuh. Lokasi yang menjadi ladang pembantaian simpatisan PKI di Bali, antara lain ada di Desa Tegal Badeng, Jembrana dan Kabupaten gianyar.
EIBEN HEIZIER
Baca juga: