Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Gibran Kenakan Kostum ala Naruto di Debat Cawapres

Berbeda dengan kostum asli Naruto yang berwarna oranye, jaket Gibran itu berwarna biru muda ciri khas pasangan nomor urut 2.

21 Januari 2024 | 20.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, berbicara dalam debat cawapres ke-2, Ahad, 21 Januari 2024. Cuplikan YouTube/KPU

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka tampak mengenakan kostum ala karakter anime Uzumaki Naruto dalam debat cawapres di Jakarta Convention Center atau JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Ahad, 21 Januari 2024. Berbeda dengan kostum asli Naruto yang berwarna oranye, jaket Gibran itu berwarna biru muda ciri khas pasangan nomor urut 2.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gibran mulai tampak mengenakan jaket itu ketika menjawab pertanyaan moderator tetang kebijakan pembangunan rendah karbon yang berkeadilan. Dalam pemaparan visi misi sebelumnya, dia belum mengenakan kostum itu, tetapi kemeja biru seperti biasa dia dan Prabowo kenakan pada saat kampanye.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jika kita bicara masalah karbon, tentunya kita harus menyinggung juga masalah pajak karbon, carbon storage dan juga carbon capture," ucap dia saat mengawali jawaban dari pertanyaan moderator.

Di bagian kanan depan jaket itu, tampak lambang berbentuk pusaran angin yang merupakan simbol klan Uzumaki. Sementara itu di sebelah kiri, tampak logo kampanye Prabowo-Gibran, lengkap dengan nomor urut 2 dan slogan "Bersama Indonesia Maju".

Sebelumnya, sejumlah relawan yang mengawal pasangan Prabowo-Gibran tampak mengenakan jaket serupa. Di bagian belakang jaket itu, tampak tulisan "Samsul" yang ditulis menggunakan gaya tulisan Naruto. Di bawahnya, tampak angka 2 yang merupakan nomor urut Prabowo-Gibran. Tak lupa, logo klan Uzumaki.

Adu gagasan antara ketiga cawapres ini membahas topik seputar pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.

Pertanyaan debat adu gagasan tersebut disusun oleh sebelas panelis. Adapun debat dipandu dua moderator, yaitu Retno Pinasti, jurnalis SCTV; dan Zilvia Iskandar, wartawan Metro TV.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus