Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Grace Natalie Respons Megawati, Slogan Indonesia Maju HUT RI sejalan dengan Bung Karno

Staf Khusus Presiden Grace Natalie menanggapi pernyataan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri soal slogan Indonesia Raya.

31 Juli 2024 | 16.21 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Staf Khusus Presiden sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (kiri) memberikan keterangan usai diterima Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (4/9/2023). (ANTARA/Indra Arief Pribadi)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Presiden Grace Natalie mengatakan, slogan Indonesia Maju sebagai bagian dari tagline Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia merupakan gambaran bahwa pemerintah sedang membangun jembatan emas. Hal ini, kata Grace, sejalan dengan yang dibicarakan Presiden pertama RI Sukarno.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pernyataan Grace tersebut menanggapi pidato Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang mengatakan bahwa slogan Indonesia Raya lebih tepat digaungkan pemerintah dibandingkan Indonesia Maju.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Menurut KBBI, raya itu artinya besar. Indonesia yang besar adalah sebuah fakta yang tidak perlu diperdebatkan," kata Grace di Jakarta, Rabu, 31 Juli 2024, seperti dikutip dari Antara.

Grace menjelaskan bahwa istilah raya dalam Indonesia Raya memiliki arti Indonesia yang besar. Frasa tersebut adalah sebuah fakta mutlak yang tidak perlu diperdebatkan lagi.

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga menyinggung pidato Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) itu yang membicarakan soal jembatan emas.

Grace menyimpulkan segala pembangunan yang dilakukan pemerintah saat ini merupakan jembatan emas menuju Indonesia Maju.

"Sejalan dengan Bung Karno, justru saat ini kita terus membangun jembatan emasnya. Tujuannya ke mana? Ya menuju Indonesia Maju," kata Grace.

Saat berpidato dalam acara Musyawarah Kerja Nasional Partai Perindo pada Selasa, 30 Juli 2024, Megawati menyatakan bahwa Presiden pertama RI Sukarno menginginkan terwujudnya Indonesia Raya, bukan Indonesia Maju sebagaimana slogan yang digunakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Dalam pidatonya, Megawati menuturkan bahwa sang ayah yang juga Presiden mengatakan, jembatan emas adalah yang sedang dibangun. Megawati pun mengatakan bahwa istilah jembatan emas itu merupakan arah.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus