Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Ini Isi Surat Pribadi Presiden Prabowo untuk Vatikan atas Wafatnya Paus Fransiskus

Surat pribadi itu ditulis Prabowo pada 24 April 2025 setelah menerima kabar wafatnya Paus Fransiskus pada 21 April.

27 April 2025 | 08.00 WIB

Presiden ke-7 RI Joko Widodo berdoa di hadapan jenazah Paus Fransiskus saat menghadiri upacara pemakaman di Basilika Santo Petrus, Vatikan, 26 April 2025. Dok. Ignasius Jonan
Perbesar
Presiden ke-7 RI Joko Widodo berdoa di hadapan jenazah Paus Fransiskus saat menghadiri upacara pemakaman di Basilika Santo Petrus, Vatikan, 26 April 2025. Dok. Ignasius Jonan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Utusan pemerintah Indonesia yang menghadiri upacara pemakaman Paus Fransiskus telah menyerahkan surat pribadi Presiden Prabowo Subianto ke Vatikan. Surat pribadi itu ditulis Prabowo pada 24 April 2025 setelah menerima kabar wafatnya Paus Fransiskus pada 21 April. Surat dalam Bahasa Inggris ini ditujukkan kepada Dekan Dewan Kardinal Tahta Suci Vatikan, Giovanni Battista Re.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Satu dari empat utusan pemerintah, Ignasius Jonan, mengatakan surat tersebut diserahkan kepada Duta Besar Tahta Suci Vatican untuk Republik Indonesia Uskup Agung Piero Pioppo sesuai protokol diplomatik. Kemudian Uskup Agung Piero Pioppo untuk diteruskan ke Kardinal Giovanni Rei. Jonan mengatakan Vatikan mengucapkan terima kasih atas perhatian Presiden Prabowo. 

“Tentunya pihak Vatican menghaturkan ucapan terima kasih atas atensi Presiden Prabowo atas meninggalnya Paus Fransiskus,” kata Ketua Panitia Penyambutan Paus ke Indonesia pada 3-6 September 2024 ini kepada Tempo, Sabtu, 26 April 2025.

Adapun isi surat mengungkapkan bagaimana Prabowo sangat berduka mendengar kematian Paus Fransiskus. Prabowo menulis atas nama rakyat dan pemerintah Indonesia dan secara pribadi menyampaikan belasungkawa mendalam kepada Tahta Suci dan komunitas Katolik dunia. 

“Yang Mulia Paus Fransiskus adalah sosok teladan yang mengabdikan hidupnya untuk dunia,” tulis Prabowo dalam surat yang dilihat Tempo. 

Melalui surat ini, Prabowo kembali mengenang lawatan Paus yang bernama asli Jorge Mario Bergoglio ke Jakarta pada September tahun lalu. Ia mengatakan kunjungan Paus ke Indonesia menjadi momen yang sangat penting dan bersejarah. Kunjungan itu, tulis Prabowo, memperkuat hubungan bilateral serta semakin mendalamkan ikatan persahabatan dan hubungan spiritual antara Indonesia dan Tahta Suci.

“Keberadaan Yang Mulia Paus Fransiskus memberikan inspirasi yang mendalam bagi bangsa kami dan meninggalkan warisan yang abadi,” tulis Prabowo.

Dalam suratnya, Prabowo juga menyampaikan bahwa dirinya menunjuk Presiden Republik Indonesia ke-7 Joko Widodo untuk mewakilinya menghadiri upacara pemakaman Paus di Vatikan. Jokowi, kata Prabowo, didampingi oleh Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Ignasius Jonan.

Melalui keterangan resminya, Prabowo mengatakan dunia kehilangan sosok panutan yang memiliki komitmen besar terhadap perdamaian, kemanusiaan, dan persaudaraan. Ia pun mengenang sosok Sri Paus saat mengunjungi Jakarta. 

“Kunjungan Sri Paus Fransiskus ke Jakarta tahun lalu telah memberikan kesan yang mendalam tidak hanya di kalangan umat Katolik, namun di hati seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo dalam keterangan resmi dan keterangan foto di akun Instagram-nya, 21 April 2025.

Upacara pemakaman Paus Fransiskus berlangsung di Vatikan pukul 10.00 waktu setempat atau pukul 15.00 waktu Indonesia barat. Pemimpin tertinggi Gereja Katolik itu meninggal pada Senin, 21 April 2025.

Eka Yudha Saputra

Alumnus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Bergabung dengan Tempo sejak 2018. Anggota Aliansi Jurnalis Independen ini meliput isu hukum, politik nasional, dan internasional

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus