Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Jubir Jokowi Bertanya ke Amien Rais, Definisi Ngibul Itu Apa?

Johan Budi mengatakan Presiden Jokowi tak akan memperkarakan Amien Rais ke ranah hukum.

20 Maret 2018 | 22.44 WIB

Presiden Jokowi (tengah) didampingi Mensesneg Pratikno (kedua kanan) dan Jubir Johan Budi (kanan) menerima pimpinan KPK di Istana Merdeka, Jakarta, 5 Mei 2017. Pemimpin KPK menemui Presiden untuk menyampaikan masukan mengenai pengelolaan pemerintahan dan perbaikan sistem. ANTARA/Biro Pers Setpres-Laily Rachev
Perbesar
Presiden Jokowi (tengah) didampingi Mensesneg Pratikno (kedua kanan) dan Jubir Johan Budi (kanan) menerima pimpinan KPK di Istana Merdeka, Jakarta, 5 Mei 2017. Pemimpin KPK menemui Presiden untuk menyampaikan masukan mengenai pengelolaan pemerintahan dan perbaikan sistem. ANTARA/Biro Pers Setpres-Laily Rachev

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) bidang Komunikasi, Johan Budi Sapto Pribowo, mengatakan Presiden Jokowi tidak ambil pusing soal pernyataan Amien Rais yang menyebut pembagian sertifikat tanah adalah pembohongan. Johan justru bertanya balik kepada Amien Rais atas tudingannya itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Saya tidak paham yang dimaksud Amien Rais ngibulin itu, ngibulin yang mana," kata Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 20 Maret 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, program pembagian sertifikat tanah untuk masyarakat sudah lama dilakukan dan menjadi perhatian pemerintahan Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Alasannya adalah sering terjadi sengketa kepemilikan tanah di masyarakat.

Johan berujar program ini adalah nyata untuk menjawab kebutuhan masyarakat kecil terkait sertifikat tanah dan demi kepentingan warga itu sendiri. "Jadi bukan kibulan. Jadi mungkin perlu ditanya balik ke Amien Rais definisi ngibul itu apa?" tanya Johan.

Kritikan Amien Rais terhadap Jokowi bukan yang pertama kali. Meski begitu, Johan menjelaskan Presiden Jokowi menyikapinya biasa saja dan tidak akan membawa ke ranah hukum. "Saya kira tidak sampai situ. Bahwa ada statement Pak Amien begitu, ya itu hanya Pak Amien. Kan dia selalu komentar-komentar yang kadang menurut saya enggak jelas," ujarnya.

Meski PAN tergabung dalam koalisi pemerintah, Amien yang merupakan Ketua Dewan Kehormatan PAN kerap mengkritik Jokowi di berbagai hal. Mulai dari sikap pemerintah kepada ulama hingga soal reklamasi Teluk Jakarta.

Amien pernah meminta partainya keluar dari koalisi pemerintah. Bila tetap berada dalam koalisi, kata dia, PAN akan ikut memikul dosa rezim pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, yang ia anggap berjuang demi pengembang.

 

Ahmad Faiz

Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Bergabung dengan Tempo sejak 2015. Pernah ditempatkan di desk bisnis, politik, internasional, megapolitan, sekarang di hukum dan kriminalitas. Bagian The Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea 2023

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus