Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kantin kampus tempat Nawal Behih dan Jyda Moussa menikmati spageti dalam kotak plastik jauh dari suasana kantin di universitas universitas Indonesia yang padat, pengap, dan berisik. Kursi kantin berada di ruang selebar kira kira tiga lapangan basket. Atapnya sangat tinggi, seperti kebanyakan lobi atau mal. Meja kursi kecilnya ditata jarang jarang, tidak berdesakan, itu pun hanya segelintir yang terisi. Di salah satu ujung dipasang sofa panjang dan di bagian lain lantainya lebih rendah sehingga nyaman untuk duduk duduk.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo